Telko.id, Jakarta – Fortnite World Cup baru saja dimulai. Sialnya, Epic Games harus menghadapi lebih dari 1.000 pemain curang. Hal itu diungkapkan lewat artikel berjudul Competitive Game Integrity.
Epic Games menyatakan telah menangguhkan 1.163 akun. Mereka tidak bisa ikut serta dalam kompetisi selama 14 hari karena mencurangi sistem kawasan, memungkinkan mereka untuk ikut turnamen di lebih dari satu kawasan.
Dari semua pemain yang berbuat curang, 196 orang telah memenangkan berbagai hadiah. Karena itu, kemenangan mereka dianulir dan hadiah yang didapatkan dibatalkan. Sementara itu, 48 akun diblokir karena berbagi akun.
{Baca juga: Avengers Endgame Tayang, Fortnite Bikin Event Khusus}
Menurut Digital Trends, sembilan orang berhasil menang, sementara delapan akun diblokir karena bermain bersama. Epic Games juga mengungkap, satu akun diblokir secara permanen karena menggunakan software cheat.
Pemain-pemain ini diblokir lima menit setelah ikut bertanding dalam pertandingan semi-final yang diadakan setiap minggu. Sementara satu akun dilarang bermain selama 72 jam, karena secara sengaja tidak terhubung ke server agar pemain lain tidak bisa mendapatkan nilai.
Secara keseluruhan, Epic Games memblokir 1.221 orang pada minggu pertama dari Fortnite World Cup. Perusahaan menambahkan, pemain yang berkompetisi menggunakan akun lain atau akun baru ketika mereka dilarang bermain mungkin akan diblokir secara permanen.
{Baca juga: Seru Banget! Perang Pesawat di Mode “Air Royale” Fortnite
Tim eSports Kaliber belum lama ini memutuskan untuk melepaskan salah satu pemainnya, Jonathan Kosmala karena dituduh berbuat curang di babak kualifikasi Fortnite World Cup.
Ia diketahui berbuat curang karena orang yang membuat kode cheat melaporkannya. Masih belum diketahui apakah akun yang diblokir secara permanen adalah Kosmala. [BA/HBS]
Sumber: Digital Trends