Telko.id – Abdi “Slank” ditunjuk Menteri BUMN, Erick Thohir jadi Komisaris Telkom. Hal ini baru saja diumumkan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang dilaksanakan hari ini.
Perombakan itu terjadi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom yang diselenggarakan pada Jumat (28/5/2021). Dalam agenda tersebut, mantan bos Inter Milan itu memberhentikan Rhenald Kasali dari Komisaris Utama, Marsudi Wahyu Kisworo dan Chandra Arie Setiawan dari Komisaris Independen, serta Alex Denni dan Ahmad Fikri Assegaf dari posisi Komisaris.
Sebagai gantinya, Erick Thohir mengangkat mantan Menteri Riset dan Teknologi sekaligus Komisaris Bukalapak, Bambang Brodjonegoro, sebagai Komisaris Utama Telkom. Kemudian, Erick juga menunjuk Abdi Negara Nurdin atau Abdi “Slank” dan Bono Daru Adji sebagai Komisaris Independen perusahaan telekomunikasi pelat merah itu.
Selain itu, Erick mengangkat Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata dan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga sebagai Komisaris Telkom.
Berikut susunan lengkap dewan komisaris terbaru Telkom: Komisaris Utama/Komisaris Independen: Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro Komisaris Independen: Wawan Iriawan Komisaris Independen: Bono Daru Adji Komisaris Independen: Abdi Negara Nurdin Komisaris: Marcelino Pandin Komisaris: Ismail Komisaris: Rizal Mallarangeng Komisaris: Isa Rachmatarwata Komisaris: Arya Mahendra Sinulingga Sementara itu, untuk jajaran direksi, Erick Thohir hanya mengubah posisi Direktur Wholesale & International Service dari Dian Rachmawan digantikan oleh Bogi Witjaksono.
Berikut susunan direksi terbaru Telkom: Direktur Utama: Ririek Adriansyah Direktur Keuangan: Heri Supriadi Direktur Consumer Service: Venusiana Papasi Direktur Network & IT Solution: Herlan Wijanarko Direktur Digital Business: Muhammad Fajrin Rasyid Direktur Strategic Portfolio: Budi Setiawan Wijaya Direktur Wholesale & International Service: Bogi Witjaksono Direktur Human Capital Management: Afriwandi Direktur Enterprise & Business Service: Edi Witjara.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang dilaksanakan hari ini juga, Telkom mengumumkan untuk membagikan dividen sebesar Rp16,64 triliun dengan payout ratio 80% dari perolehan laba bersih tahun buku 2020. Sementara itu, sisa 20% labaatau Rp4,16 triliun dialokasikan sebagai laba ditahan. Nilai dividen Telkom tahun buku 2020 ini mengalami peningkatan sebesar 9% dibandingkan tahun lalu.
Adapun dividen yang akan diterima pemegang saham adalah sebesar Rp168,01 per lembar saham. Dengan harga saham pada penutupan Kamis (27/5) sebesar [Rp3.380] maka dividen yield TLKM adalah sebesar [4,97%]. (Icha)