spot_img
Latest Phone

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

Yuk Bikin Galaxy Z Flip6 Jadi Stand Out dengan Flipsuit Case

Telko.id - Huawei resmi memperkenalkan Huawei MatePad Pro 12.2-inch,...

Oppo Pad Air2

Oppo Reno11 Pro (China)

Oppo Reno11 (China)

ARTIKEL TERKAIT

Opensignal: Biznet Pimpin Kecepatan Internet di Indonesia

Telko.id – Opensignal, lembaga analisis independen, baru saja merilis laporan tentang pengalaman broadband tetap di Indonesia.

Laporan ini mencakup periode pengumpulan data dari 6 Maret hingga 3 Juni 2024. Biznet tampil unggul dalam beberapa kategori, menunjukkan kekuatannya di pasar internet broadband Indonesia.

Dalam laporannya Opensignal, Biznet unggul dalam Kecepatan Unduh di dua kota besar, yaitu Jakarta dan Kota Bekasi. Selain itu, Biznet juga berbagi kemenangan dengan First Media di delapan kota lainnya. Ini menandakan posisi Biznet sebagai pemimpin di segmen kecepatan unduh di seluruh negeri.

Laporan Opensignal itu juga menyebutkan, Biznet juga menjadi pemenang tunggal dalam Kecepatan Unggah di lima kota, yaitu Depok, Jakarta, Kota Bandung, Kota Bekasi, dan Kota Tangerang. Prestasi ini semakin mengukuhkan Biznet sebagai pemain terdepan dalam penyediaan layanan internet cepat dan andal.

Baca juga : OpenSignal: 3 Unggul Di Pengalaman Video dan Game

Sementara itu, First Media berbagi podium dalam Pengalaman Video di semua kota yang dianalisis. Persaingan ketat antara penyedia layanan internet, seperti First Media, Biznet, CBN, dan IndiHome, menunjukkan bahwa pengalaman video berkualitas tinggi menjadi fokus utama bagi pengguna broadband di Indonesia.

Laporan Opensignal juga mengungkap bahwa Telkomsel tetap menjadi pemimpin pasar dengan menguasai tiga perempat dari pasar broadband di Indonesia.

IndiHome, sebagai layanan fiber dari Telkomsel, telah menjangkau 38 juta rumah di seluruh negeri. Di sisi lain, Icon Plus dan Biznet berada di posisi kedua dan ketiga dalam pangsa pasar.

Beberapa penyedia layanan broadband di Indonesia, seperti Indosat HiFi dan Orbit, juga menawarkan layanan FWA (Fixed Wireless Access). Sementara itu, Starlink baru-baru ini mendapat izin untuk beroperasi di Indonesia, menawarkan layanan internet satelit untuk wilayah terpencil.

Laporan ini menggambarkan persaingan yang ketat dan dinamis di antara para penyedia layanan broadband di Indonesia.

Dengan banyaknya akuisisi dan konsolidasi di pasar, seperti XL yang mengakuisisi Link Net, serta Indosat Ooredoo Hutchison yang mengakuisisi aset pelanggan MNC Play, perubahan signifikan terus terjadi dalam lanskap broadband tetap di Indonesia. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU