spot_img
Latest Phone

ASUS Vivobook S14: Laptop AI 45+ TOPS untuk Produktivitas Tanpa Batas

Telko.id - ASUS Vivobook S14 (S3407QA), laptop terbaru yang...

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

PC Global Melonjak 4,9% di Q1 2025, Tapi Tarif China Ancam Pasokan

Telko.id - Angka-angka terbaru dari IDC mengungkap fakta mengejutkan:...

Lenovo Yoga Slim 9i: Laptop Premium Pertama dengan Kamera di Bawah Layar

Telko.id - Bayangkan sebuah laptop yang tidak hanya memukau...
Beranda blog Halaman 1243

Hasil RUPS XL Ubah Susunan Direksi dan Dewan Komisaris

0

Telko.id – XL Axiata melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris.

Dalam RUPST juga disetujui adanya perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris. Direktur XL Willem Lucas Timmermans dan Komisaris Perseroan Mohd Khairil Kevin Loh bin Abdullah mengakhiri jabatannya.

Selain menyetujui pengakhiran masa jabatan Timmermans sebagai Direktur perusahaan dan Mohd. Khairil Abdullah sebagai komisaris perusahaan, rapat juga menyetujui perubahan status David R. Dean dari komisaris independen menjadi komisaris perseroan, serta mengangkat Julianto Sidarto sebagai komisaris independen.

“Bapak Wim adalah salah seorang figur kunci dalam manajemen XL Axiata sejak lebih dari 10 tahun lalu, termasuk ketika memasuki masa-masa krusial saat kami mulai melakukan transformasi dan kini fokus memasuki bisnis data. Kini kami melepas beliau yang hendak mencoba tantangan baru di negara lain. Kami sampaikan ucapan terima kasih atas seluruh dedikasi beliau bagi XL Axiata dan kami berharap beliau juga akan mencapai kesuksesan di masa mendatang, dimana pun beliau berada,” jelasnya.

Dengan begitu, jajaran dan direksi XL setelah RUPST menjadi sebagai berikut.

Dewan Direksi
Presiden Direktur: Dian Siswarini
Direktur: Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin
Direktur: Allan Bonke
Direktur: Abhijit Jayant Navalekar
Direktur Independen: Yessie Dianty Yosetya
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Muhamad Chatib Basri
Komisaris: Tan Sri Jamaludin bin Ibrahim
Komisaris: Vivek Sood
Komisaris: Kenneth Shen
Komisaris: Peter John Chambers
Komisaris: David Robert Dean
Komisaris Independen: Yasmin Stamboel Wirjawan
Komisaris Independen: Muliadi Rahardja
Komisaris Independen: Julianto Sidarto

Selain itu, menyangkut laba tahun berjalan Perseroan untuk Tahun Buku 2017, rapat menyetujui penetapan penggunaan laba tahun berjalan yang dibulatkan sebesar Rp 375.244.000.000,- dengan pembagian untuk cadangan umum sebagaimana disyaratkan UU No. 40 Tahun 2007 sebesar Rp 100.000.000, (seratus juta Rupiah) dan sisanya yang dibulatkan sebesar Rp 375.144.000.000,-akan dicatat sebagai Saldo Laba Ditahan (Retained Earnings) untuk mendukung pengembangan usaha Perseroan. Untuk itu, tidak ada pembagian dividen kepada pemegang saham dikarenakan kebutuhan Perseroan untuk melaksanakan investasi.

(Icha)

Bakal Fokus Investasi Di Luar Jawa, Xl Tidak Bagikan Deviden

0

Telko.id – Manajemen XL Axiata hari ini telah menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST). Salah satu hasil  rapat itu, telah disetujuinya penetapan penggunaan laba tahun berjalan perusahaan di sepanjang tahun 2017.

Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini, menuturkan, menyangkut laba perseroan tahun 2017 telah dibulatkan menjadi sebesar Rp375.244.000.0000. Adapun alokasinya sebagian untuk cadangan umum sebagaimana disyaratkan UU No. 40 Tahun 2007.

“Untuk cadangan umum sebesar Rp 100 juta,” kata Dian di Jakarta,Jumat (9/3).

Sementara sisanya sebesar Rp 375.144.000.000, menurut Dian, akan dicatat sebagai saldo laba ditahan (retained earnings). Hal itu dalam rangka mendukung pengembangan usaha perseroan.

“Untuk itu, tidak ada pembagian dividen kepada pemegang saham dikarenakan kebutuhan perseroan untuk melaksanakan investasi,” tegasnya.

Untuk tahun 2018 ini, XL akan fokus melakukan pengembangan jaringan di Luar Jawa dengan mempersiapakn Capex untuk tahun ini sebesar Rp 7 Triliun.

“Kami siap mengembangan jaringan di Luar Jawa karena pemainnya tidak banyak. Tidak seperti di Jawa yang sudah banyak pemain. Di Luar Jawa biasanya, hanya satu competitor saja yang bermain jadi lebih mudah bagi XL untuk melakukan penetrasi,” ujar Dian optimis.

“Pengembangan di luar jawa itu sendiri akan masuk ke wilayah kota kabupaten dan kecamatan, karena kota besar, sebenarnya Xl sudah ada,” ujar Yessie Dianty Yosetya, Direktur Independen XL Axiata menjelaskan.

Keseriusan ini dilihat dari besarnya alokasi belanja modal (Capital Expenditur/Capex) XL di 2018 sebesar Rp 7 triliun, 60% atau Rp 4,3 triliun di antaranya akan digunakan untuk membangun jaringan di luar Pulau Jawa.

“60% dari belanja modal tahun ini, yaitu Rp 7 triliun itu akan digunakan untuk membangun di luar Pulau Jawa,” ujar Yessie menambahkan.

Sebagai informasi, pada 2016, XL memiliki 84.484 BTS dengan rincian 8.204 BTS 4G (101 kota), 38.731 BTS 3G (398 kota), dan 37.549 BTS 2G (415 kota).

Nah, pada 2017, EXCL memiliki 101.094 BTS. Diantaranya 17.428 BTS 4G (360 kota), 45.864 BTS 3G (404 kota), dan 37.802 BTS 2G (416 kota). Terdapat pertumbuhan signifikan pada BTS 4G. Selama 2017, EXCL fokus menarik pelanggan smartphone atau pengguna data. Sehingga penetrasi smartphone mencapai 72%, sedangkan pada tahun lalu sebesar 63%.

Selain itu jaringan, XL juga akan melakukan transformasi model distribusi nasional  dengan mengembangkan channel alternative untuk akuisisi pelanggan. Termasuk juga mengembangkan digital distribution.

XL juga akan melakukan perluasan bisnis dengan mengembangkan pasar business to business yaitu mengembangkan bisnis Internet Of Things sebagai layanan baru. Termasuk juga melakukan pengembangan produk XL Home dengan Pay TV.

Khusus tentang Pay TV, XL masih melakukan kajian lebih dalam lagi untuk menjalankan rencana ini. Kemungkinan besar adalah melakukan kemitraan karena akan jauh lebih efektif, mudah dan efisien. Ketimbang harus membangun dari awal. Awal, dana yang dipersiapkan sebesar 500 Juta dolar, tetapi rupanya, dana tersebut, bukan hanya untuk Pay TV saja tetapi juga untuk investasi Fiber secara keseluruhan. (Icha)

Bigo Live dan UC Browser Kolaborasi Buat Kuis Interaktif

0

Telko.id – Bigo Live, aplikasi live-stream, kembali memperkenalkan fitur terbaru dalam aplikasinya yang bernama Kuis Kaget Uang Kaget. Kuis Kaget Uang Kaget merupakan kuis interaktif berbasis aplikasi hasil kolaborasi dua merek digital terkemuka Bigo Live dan UC Browser.

Dalam kuis yang diadakan setiap hari pukul 21.00 WIB ini, masyarakat akan disodorkan 12 pertanyaan pengetahuan umum untuk berkesempatan mendapatkan puluhan hingga ratusan juta rupiah. Sesuai dengan slogan yang diusung kuis ini, yaitu ‘Kecil Kuisnya Besar Hadiahnya’, Bigo Live dan UC Browser berkeinginan agar kuis ini dapat memberikan manfaat yang besar kepada publik melalui berbagai informasi dan hadiah-hadiah yang diberikan.

Kuis ini telah berlangsung sejak pertengahan Februari 2018 dan mendapatkan tanggapan baik yang besar dari pengguna Bigo dan UC Browser.

“Hingga minggu pertama Maret 2018, sudah lebih dari 10.000 orang rutin mengikuti kuis ini setiap hari. Anda ditantang untuk beradu wawasan dengan ribuan peserta menjawab berbagai pertanyaan pengetahuan umum dan diganjar dengan hadiah puluhan hingga ratusan juta rupiah setiap harinya. Melihat antusiasme yang besar, pada bulan Maret ini, kami sudah siapkan banyak kejutan dengan total hadiah yang semakin besar.”, jelas Aswin Atonie, Head of Marketing Bigo Live Indonesia.

Salah satu kejutan yang dihadirkan, yaitu dengan mengajak beberapa selebriti ternama sebagai pembawa acara tamu Kuis Kaget Uang Kaget setiap akhir pekan.

“Ada beberapa selebriti yang kami ajak dalam kuis ini sebagai pembawa acara, diantaranya adalah Mike Lucock. Akan ada beberapa selebriti lain yang pastinya menjadi kejutan bagi pengguna setia kuis. Kami jamin kuis semakin seru dan kocak dengan kehadiran mereka.” tutur Aswin kemudian.

Untuk ikut kuis, perlu mengunduh terlebih dulu aplikasi Bigo Live dan mendaftar menjadi pengguna baru apabila belum pernah terdaftar sebagai pengguna. Setelah terdaftar, masyarakat dapat bermain kuis setiap hari pukul 21.00 WIB dengan meng-klik jendela pada aplikasi yang bertuliskan ‘Kuis Kaget’ dengan username: bigolive_id.

Terkait dengan skema permainan, Aswin kemudian menjelaskan, “Silakan jawab satu per satu pertanyaan yang muncul. Anda harus menjawab benar setiap pertanyaan dan berlaku sistem gugur bila salah dalam menjawab salah satu pertanyaan. Anda juga akan mendapatkan satu kode unik yang kami sebut sebagai ‘Kartu Kebangkitan’, yang Anda dapat bagikan kepada teman-teman sebagai syarat untuk ikut serta kembali dalam Kuis Kaget Uang Kaget jika sebelumnya telah gugur.”

Saat ini, Kuis Kaget Uang Kaget telah dapat dimainkan baik oleh para pengguna Android maupun iOS. “Bigo Live akan terus melakukan inovasi konten bermanfaat yang dapat dinikmati secara luas oleh semua masyarakat Indonesia. Kuis Kaget Uang Kaget merupakan inovasi terbaru yang kami berikan sebagai bentuk komitmen Bigo Live dalam menyediakan konten positif di ranah industri live-stream di tanah air. Kami berharap pengguna Bigo Live dan UC Browser dapat memiliki wawasan yang lebih luas dengan mengikuti kuis yang sangat seru ini”, tutup Aswin. (Icha)

 

Di Hari Perempuan, Indosat Konsisten Turut Berdayakan Perempuan Indonesia

0

Telko.id – Bertepatan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional 2018, Indosat Ooredoo menegaskan kembali komitmennya untuk terus memberdayakan perempuan Indonesia yang diimplementasikan melalui salah satu pilar program CSR-nya yang berfokus pada perempuan yang disebut INSPERA (Inspirasi Perempuan Indonesia). INSPERA berfokus pada program pemberdayaan perempuan dengan tujuan utama untuk meningkatkan jumlah perempuan yang bisa mengakses internet dan teknologi digital dalam rangka meningkatkan kualitas hidup mereka.

Program INSPERA sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah ditentukan oleh PBB sebagai agenda dunia nomor 5 yaitu Gender Equality. INSPERA diimplementasikan dalam beberapa program kegiatan antara lain Literasi Digital bagi Wanita Pedagang Pasar dan Wanita Purna TKI, mendukung Women Leadership Summit, program The 11th Indosat Ooredoo Wireless Innovations Contest (IWIC 11) – Women & Girls category, serta mendukung Pameran Kerajinan Kriyanusa Nusantara.

“Kami percaya bahwa perempuan memiliki peran penting dalam mencapai kemajuan suatu bangsa secara keseluruhan. Pemberdayaan perempuan akan meningkatkan peran mereka secara lebih signifikan, termasuk melalui pemanfaatan internet dan teknologi digital yang tidak hanya menjadi jendela informasi yang lebih luas, namun juga membuka berbagai manfaat dan peluang dari sisi ekonomi untuk perempuan. Kami berharap program INSPERA akan memberikan kontribusi bagi bangsa Indonesia melalui komitmen kami untuk meningkatkan jumlah perempuan Indonesia yang terhubung ke mobile internet menjadi 43% di tahun 2020,“ demikian disampaikan Deva Rachman, Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo

Literasi digital bagi kaum perempuan tidak hanya dilakukan melalui program pembinaan dan pelatihan, namun juga melalui program kompetisi digital tahunan ke 11 Indosat Ooredoo Wireless Innovations Contest (IWIC), yang membuka kategori khusus untuk Women & Girls. Program ini memfasilitas kaum perempuan untuk menyampaikan ide inovasi dan karya aplikasi dalam sebuah kompetisi, dimana sebanyak 556 peserta perempuan telah turut berkompetisi dalam ajang bergengsi ini.

Program Literasi Digital bagi Wanita Pedagang Pasar dan Wanita Purna TKI yang dilaksanakan di Sukabumi bagi para wanita pedagang pasar dan purna TKI, dengan memberikan pelatihan keterampilan kewirausahaan melalui pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran produk wirausaha mereka, termasuk bagaimana memanfaatkan e- commerce. Lebih dari 100 wanita dari desa-desa kantong TKI di daerah Sukabumi telah mengikuti dan menikmati manfaat dari program ini.

Selain itu Indosat Ooredo secara konsisten juga berupaya untuk membina berbagai komunitas kerajinan perempuan, dengan mengikutsertakan mereka di berbagai pameran di tingkat nasional, sehingga produk dan karya mereka dikenal pihak luas. Indosat Ootedoo mendukung kegiatan Pameran Kerajinan Kriyanusa Nusantara dengan memboyong wanita pengrajin binaan perusahaan, untuk tampil dalam ajang pameran ini, antara lain Komunitas Wanita Purna TKI dari Sukabumi dan Indramayu, serta Komunitas Wanita Pengrajin Batik Sokaraja, Banyumas, Jawa Tengah.

Sementara itu, perhatian terhadap pemberdayaan perempuan juga diberikan perusahaan secara internal kepada karyawan perempuan. Perusahaan memberikan kesempatan yang sama kepada karyawan perempuan untuk bisa berprestasi dan berkontribusi setara dengan karyawan pria, termasuk menjadi pemimpin di jajaran manajemen perusahaan, bahkan di bidang yang biasanya menjadi area kaum pria seperti bidang teknologi dan jaringan telekomunikasi. Saat ini perusahaan mencatat lebih dari 200 karyawati yang menjadi pemimpin pada level Departemen, Divisi, Group, bahkan Direksi.

Berbagai inisiatif dalam rangka pemberdayaan perempuan ini telah mendapatkan pengakuan dari berbagai pihak antara lain The Global CSR Summit & Awards and The Global Good Governance Awards 2017 untuk kategori Best Community Programme Award – Platinum, The Global CSR Summit & Awards and The Global Good Governance Awards 2017 untuk kategori Empowerment of Women Award – Bronze, serta World Communications Awards 2017 untuk kategori Social Contribution Award – Indosat Ooredoo INSPERA. (Icha)

 

 

 

Telkomsel Menyediakan Paket Khusus Bagi Penggemar Nicklelodeon

0

Telko.id – Nicklelodeon menggandeng Telkomsel untuk menyajikan berbagai kontek eksklusif yang aman dan lucu bagi anak-anak Indonesia. Caranya dengan mendownload aplikasi Nicklelodeon Play melalui App Store dan Google Play.

Aplikasi yang dibuat untuk anak-anak usia tujuh tahun ke atas, serta untuk orang tua dan pengasuh mereka dapat diakses dengan lebih terjangkau dengan berlangganan paket “VideoMAX NICKELODEON PLAY” dengan mengunakan MyTelkomsel atau aktivasi dengan menghubungi *363# menggunakan menu layanan mobile Telkomsel. Aplikasi ini tersedia dalam Bahasa Indonesia atau Inggris, tergantung pada pengaturan bahasa dalam perangkat gadget.

Cukup dengan Rp 29,000, sudah termasuk dengan paket data VideoMax 1.5 GB, pengguna Nickelodeon Play dapat menantikan konten  baru secara reguler, dan menikmati humor serta kejutan tanpa batas. Konten akan mencakup sejumlah episode lengkap, tayangan perdana dan eksklusif, video pendek, permainan, dan elemen kejutan dari rangkaian animasi dan serial live-action.

“Kami senang sekali dapat memperkenalkan Nickelodeon Play kepada penggemar kami di Indonesia, khususnya ketika pemirsa dan terutama anak-anak di Indonesia, dapat menggunakan berbagai macam perangkat untuk melihat konten. Aplikasi yang menyenangkan dan interaktif ini merupakan sebuah cara baru untuk merasakan ‘humor’ khas Nickelodeon, dan juga memberikan akses bagi anak-anak untuk menemukan kembali konten yang sudah mereka sukai,” kata Ms. Syahrizan Mansor, Vice President, Nickelodeon Asia, Viacom International Media Networks.

“Pelanggan kami menyukai hiburan yang dapat mereka nikmati dalam perjalanan dan memiliki fleksibilitas untuk menonton apa yang mereka sukai, kapan saja mereka mau. Kemitraan kami dengan Nickelodeon dan penambahan fitur Nickelodeon Play dalam VideoMAX, membuat kami mampu memberikan pelayanan lebih baik  kepada pelanggan kami dari semua tingkat usia, dan memberi pelanggan pilihan yang lebih banyak serta pengalaman hiburan yang mengejutkan dan menyenangkan, di dukung oleh jaringan 4G LTE kami,” kata Crispin Peter Tristram, Vice President, Digital Lifestyle Telkomsel.

Bagi Telkomsel, VideoMAX Nickelodeon Play merupakan paket pertama bagi anak-anak dalam jaringan Tekomsel, yang memungkinkan lebih dari 190 juta basis pelanggan Telkomsel yang telah menikmati tayangan Nickelodeon untuk melengkapi pengalamannya.

Pada aplikasi Nickelodeon Play terdapat ratusan episode yang membuat tertawa tanpa henti bersama keluarga. Selain itu juga Anda dapat mengakses gratis untuk episode tertentu dan akses on-demand untuk serial Nickelodeon yang populer seperti SpongeBob SquarePants, Teenage Mutant Ninja Turtles, Avatar: The Legend of Aang, dan ALVINNN!!! and The Chipmunks.

Terdapat juga sejumlah game gratis. Mulai dari kategori permainan aksi, teka-teki, hingga ke strategi – penggemar bisa mencoba beragam game, seperti Super Brawl World, Bikini Bottom Tic Tac Toe, dan Block Party 3. Dan berbagai kejutan menarik lainnya jika anak-anak berinteraksi dengan aplikasi ini. Terutama ketika menekan tombol “Do Not Touch”.

Di Asia, Nickelodeon Play diluncurkan untuk pertama kalinya di Singapura tahun 2016, dan Indonesia adalah pasar kedua tempat peluncurannya di kawasan ini. Nickelodeon Play adalah bagian dari  Viacom Play Plex, koleksi aplikasi perangkat bergerak untuk setiap brand internasional besar milik Viacom, yang menawarkan akses video-on-demand (VOD) untuk sejumlah konten masa kini dan sebelumnya dalam pustaka konten, serta konten pendek, game juga video musik. (Icha)

5 Startup “Gali’ Potensi Kerjasama Dengan Pemda DKI Jakarta

0

Telko.id – Untuk membangun sebuah smart city memang dibutuhkan banyak developer. Salah satu nya tentu para startup. Itu sebabnya, lima dari dua belas startup angkatan kedua yang dibina oleh GK – Plug and Play mengunjungi Balaikota untuk menghadap Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno pada 7 Maret 2018.

Kelima startup tersebut adalah Duithape, Gandeng Tangan, Gringgo, Periksa.Id, dan Weston. Pertemuan ini dijadwalkan untuk menggali kolaborasi antara startup GK-Plug and Play dengan program Pemprov DKI Jakarta.

“Nama Plug and Play sudah tidak asing lagi dan kami sangat mengappreciate rekan-rekan startup yang ingin bekerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta. Kami menganut sistem City 4.0 yang mengedepankan kolaborasi. Kita akan lihat kemungkinannya untuk dikolaborasikan dengan Smart City atau OKE OCE,” buka Sandiaga Uno dalam pertemuan tersebut.

Kelima startup ini diketahui memiliki background yang berbeda, mulai dari Duithape dan Gandeng Tangan yang bergerak di bidang Financial Technology (fintech), Gringgo yang menyediakan aplikasi untuk pengelolaan sampah, Periksa.Id di bidang teknologi kesehatan, dan Weston di bidang renewable energy.

“Saat proses seleksi masuk ke program GK-Plug and Play, bukan hanya business model saja yang kami nilai, tapi juga karakter dan background dari founder startup tersebut hingga cerita di balik terbentuknya startup itu sendiri. Kami berharap startup-startup yang ada di Indonesia benar-benar bisa membantu menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di masyarakat dengan bekerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta,” ungkap Wesley Harjono, President Director GK – Plug and Play.

Dalam pertemuan ini, Wakil Gubernur Sandiaga Uno pun langsung menunjuk beberapa Person in Charge untuk menindaklanjuti kerjasama dengan kelima startup ini, “Akan langsung kita kenalkan dengan pihak terkait. Gandeng Tangan dan Duit Hape akan kita pertemukan dengan OKE OCE. Gringgo juga memiliki potensi kerjasama yang besar dengan Smart City. Periksa ID akan kita perkenalkan ke Depkes untuk melihat potensinya lebih jauh. Weston juga bisa kita undang ke Pulau Seribu untuk memberikan solusi di bidang listrik,” tutur Sandiaga Uno usai mendengarkan perkenalan dari kelima startup tersebut.

Memiliki program akselerasi yang terencana dengan baik, akselerator asal Silicon Valley ini mengaku optimis startup-startupnya dapat memberikan kontribusi yang besar untuk masyarakat Indonesia. Selain menghubungkan startup dengan regulators, saat ini GK-Plug and Play juga diketahui memiliki empat corporate partners yang siap bekerjasama dengan startupnya yaitu Astra, BNI, BTN, dan Sinar Mas. Bahkan, GK-Plug and Play mengaku telah menyiapkan sejumlah resources dan dana untuk lebih banyak startup.

“Kami sudah menyiapkan resources mulai dari coworking space, 1:1 mentorship, workshop, seed funding, hingga network yang luas. Bahkan, startup-startup yang tergabung dengan program kami akan kami perkenalkan dengan corporate partners kami untuk mengexplore peluang kerjasama. Registrasi untuk batch ketiga akan kami buka bulan ini. Startup yang tertarik dapat membaca informasi lebih lanjut di media sosial kami ,” tutup Wesley Harjono. (Icha)

 

 

Beli Reksa Dana pun Kini Bisa Melalui eCommerce

0

Telko.id – Investasi memang banyak alternatifnya. Salah satu yang resiko rendah adalah reksa dana. Dengan masuknya era digital ini, untuk berinvestasi reksa dana pun dapat dilakukan dengan lebih mudah. Bahkan dapat dibeli melalui eCommerce.

Salah satu yang sudah mulai masuk ke ranah investasi alternative ini adalah Tokopedia (Tokopedia). Perusahaan marketplace ini, mengumumkan kerja sama dengan marketplace reksa dana online Bareksa Portal Investasi (Bareksa) dalam menyediakan fasilitas pembelian reksa dana online, yang bertujuan mempermudah akses masyarakat dalam berinvestasi.

Melalu kerja sama ini, kini masyarakat dapat membeli reksa dana Syailendra Pasar Uang di marketplace reksa dana Bareksa melalui platform Tokopedia. Produk tersebut memiliki potensi keuntungan 6-7 persen per tahun. Produk reksa dana ini juga dapat dicairkan kapan saja dan dapat langsung cair di hari yang sama seperti produk tabungan. Saldo reksa dana di TokoCash juga bisa digunakan untuk berbelanja produk-produk di Tokopedia.

Melissa Siska Juminto, Managing Director Tokopedia menjelaskan bahwa hadirnya reksa dana online di Tokopedia bertujuan untuk mendorong semangat masyarakat dalam berinvestasi.

“Kemauan dan kemampuan berinvestasi menjadi tahap penting dalam meningkatkan inklusi keuangan masyarakat. Dengan kemudahan dan kenyamanan yang ditawarkan, Tokopedia berharap Toppers (pengguna Tokopedia, ed.) akan lebih tergerak untuk memulai dan mengembangkan investasinya lewat reksa dana online di Tokopedia. Ini merupakan bentuk dukungan Tokopedia dalam mendukung pengembangan inklusi keuangan berbasis inovasi digital,” kata Melissa.

Kerja sama dengan Tokopedia menjadi yang pertama pada 2018 bagi Bareksa untuk semakin memperluas penetrasi pasar dan pengembangan inovasi digital, terutama di industri e-commerce.

“Kami menyambut baik kerja sama strategis dengan Tokopedia ini. Sebab Bareksa kembali berkesempatan untuk semakin memperluas pemasarannya, terutama dalam pengembangan inovasi dunia digital dan e-commerce,” ungkap Ady F Pangerang, v Presiden Direktur, Bareksa Portal Investasi.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan, kinerja industri reksa dana sepanjang tahun lalu cukup cemerlang. Jumlah reksa dana tahun lalu naik menjadi 1.777 produk dibandingkan 2016 yang sebanyak 1.425 produk. Nilai aktiva bersih (NAB) industri reksa dana pada 2017, juga melonjak 35 persen menjadi Rp 457,5 triliun dari Rp 338,7 triliun di 2016.

Tidak berbeda jumlah unit penyertaan (UP) beredar sepanjang 2017 tercatat 324,2 miliar, atau naik 35 persen dari 2016 yang sebanyak 240,2 miliar. Nilai subscription naik 10 persen menjadi Rp 386,5 triliun pada 2017.

Data OJK menyebut, jumlah reksa dana pasar uang konvensional per 29 Desember 2017 sebanyak 132 produk atau naik 19 persen dari 2016. NAB reksa dana konvensional pada tahun lalu tercatat Rp 49,8 triliun atau melonjak 74,5 persen dibandingkan 2016. Tidak berbeda jumlah reksa dana pasar uang syariah juga melonjak 73 persen jadi 26 produk dan NAB meroket 80 persen jadi Rp 2,05 triliun.

“Pertumbuhan dana kelolaan di reksa dana pasar uang merupakan yang terbesar dibandingkan jenis reksa dana lainnya. Hal ini mempertegas pola simpanan masyarakat yang mulai memilih reksa dana pasar uang sebagai alternatif investasi mengantisipasi penurunan bunga deposito,” ujar Ady.  (Icha)

 

 

 

Pemerintah Dukung eSport Jadi Olahraga Prestasi

Telko.id – eSport saat ini masih banyak menjadi olahraga rekreasi. Belum professional. Padahal, eSport ini memiliki masa depan yang bagus. Itu sebabnya, pemerintah pun berniat untuk mendukung eSport ini menjadi olahraga prestasi.

“Posisinya, eSport ini sekarang masih menjadi olahraga rekreasi, belum prestasi. Nanti, kami dari pemerintah akan mendorong kearah olahraga prestasi. Diharapkan, ke depan dapat menjadi duta branding Indonesia juga di luar negeri,” ujar Raden Isnan, Deputi Pemberdayaan Olahraga Kemenpora ketika menghadiri pembukaan Indonesia Games Championship (IGC), Selasa (6/3/2018).

Dengan masuknya eSport sebagai olahraga prestasi, maka atlitnya juga harus professional. Di mana, si atlit harus melakukan latihan rutin dan mengikuti kompetisi.

“Kami selaku pemerintah akan mengakomodasi sebuah studio untuk memfasilitasi para gamer berlatih eSport,” kata Raden menunjukan keseriusan pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Raden menambahkan “Di Kemenpora memang ada studio yang dapat dipergunakan, tapi kami belum mengetahui standar dari tempat pelatihan eSport itu seperti apa”.

“Jadi ayo, para insan yang terlibat di industry ini, seperti media, gamer, hingga publisher untuk mengunjungi kantor Kemenpora,” tutur Raden menambahkan. Tujuannya, sudah pasti untuk berdiskusi membahas industri serta perlengkapan apa saja yang dibutuhkan.

Raden pun berharap untuk mendukung industri eSports di Indonesia, harus sering diadakan kompetisi. Menurutnya, dengan semakin seringnya kompetisi digelar, potensi menemukan pemain berbakat akan lebih besar.

“Potensi pemain eSport di Indonesia ini harus dikembangkan lewat kompetisi. Kalau bisa, tidak hanya satu kompetisi, tapi ada tiga hingga empat kompetisi, dalam setahun” tukasnya. Selain itu, kompetisi juga bisa menjadi sarana agar eSports lebih dikenal masyarakat luas.

Selain itu, Raden juga berharap bahwa eSport ini dapat masuk dalam salah satu cabang oleh raga Asian Games. Namun, pada Asian games kali ini eSport akan tampil dalam eksibisi saja. Namun, jika memang nantinya diminati oleh banyak peserta Asian Games 2018 maka, Isnanta memperkirakan peluang eSport diterima sebagai cabor resmi bisa semakin besar.

Bagi Telkomsel sebagai salah satu pendukung Indonesia Games Championship 2018 ini, eSport memiliki arti yang cukup penting dalam bisnisnya. Dimana, selain melalui kartu kredit dan lainnya, para gamer ini juga membeli produk dari Telkomsel.

“Kira-kira, pendapatan Telkomsel dari para gamer ini mencapai 20-30% dari total pendapatan digital kami,” ujar Auliya I Fadli, GM Game and Apps Telkomsel menjelaskan usai pembukaan.

Menurutnya, dari total berkisar 190 juta pelanggan Telkomsel, ada sekira 40 juta pelanggan yang menggunakan pulsa untuk transaksi game.

Game yang digunakan pelanggan itu bervariasi itu mulai dari casual hingga hardcore. Untuk hardcore, pemainnya itu  biasanya mampu menghabiskan pulsa sekitar Rp100 hingga 200 ribuan. Sementara yang casual, menghabiskan pulsa.mulai Rp25 hingga 50 ribu, untuk transaksi game.

“Proyeksi growth 20 hingga 30 persen pengguna Telkomsel,”tutup Fadli. (Icha)

Ajang Kompetisi eSports Terbesar di Indonesia Kembali Digelar

Telko.id – Games memang menjadi favorite banyak anak muda di Indonesia. Suka tidak suka, mereka juga perlu penyaluran yang lebih positif. Itu sebabnya, Telkomsel kembali menggelar Indonesia Games Championship (IGC) 2018, sebuah ajang kompetisi games dan berkumpulnya anak muda yang memiliki keterampilan dalam bermain games. Kompetisi yang memasuki tahun kedua ini diperkirakan akan diikuti lebih dari 15.000 peserta dan pengunjung, menjadikan acara ini sebagai event turnamen online games (eSports) terbesar di Indonesia.

“Melalui IGC 2018, kami berupaya mewadahi komunitas gamer yang ada di Indonesia untuk saling berinteraksi dan berbagi informasi seputar games. Ajang ini merupakan salah satu upaya kami untuk membangun ekosistem digital entertainment lifestyle bagi masyarakat Indonesia,” kata Alistair Johnston, Direktur Marketing Telkomsel dalam pembukaan ajang kompetisi yang diklaim sebagai yang terbesar di Indonesia ini.

IGC 2018 mempertandingkan permainan bergenre multiplayer online battle arena (MOBA) dan casual game. Kompetisi ini diselenggarakan dalam dua kategori, yaitu PC Game dan Mobile Games. Untuk kategori PC Game, jenis game yang dikompetisikan adalah Dota 2. Sementara jenis game yang dikompetisikan pada kategori Mobile Games adalah Vainglory, Mobile Legends, AOV, dan LINE Let’s Get Rich. Para pemenang kompetisi games ini akan memperebutkan hadiah total senilai lebih dari Rp 600 juta.

Pendaftaran untuk kualifikasi nasional dibuka mulai tanggal 6 Maret 2018 yang dapat diakses secara online di https://igc.duniagames.co.id. Pertandingan babak kualifikasi nasional digelar secara online akan berlangsung pada bulan Maret dan April 2018. Delapan tim terbaik untuk masing-masing game pada babak kualifikasi tingkat nasional akan saling berhadapan untuk memperebutkan gelar juara pada grand final yang akan berlangsung pada tanggal 20-22 April 2018 di Kartika Expo Balai Kartini, Jakarta.

Pada puncak acara IGC 2018 di Jakarta, selain mengundang kembali para pemenang baik dari event IGC 2017 dan pemenang babak penyisihan di event MAXcited 2017 di delapan kota, Telkomsel juga akan mendatangkan tim profesional berskala internasional, baik yang diundang secara khusus maupun finalis online qualifier untuk wilayah Asia Tenggara. Kehadiran tim internasional ini diharapkan semakin menyemarakkan IGC 2018.

“Kami mengapresiasi langkah Telkomsel yang berinisiatif menggelar IGC untuk mengembangkan industri eSports di Indonesia. Kami berharap Telkomsel mampu mendukung kreativitas dan talenta developer muda Indonesia dalam menciptakan model permainan tradisional menggunakan teknologi digital. Kami yakin Telkomsel mampu mewujudkannya,” kata Raden Isnanta, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Selain menyaksikan kompetisi eSports, para pengunjung IGC 2018 juga bisa merasakan serunya bermain virtual reality game, console game, serta arcade games. Pengunjung juga akan dihibur penampilan musik atraktif dari JKT 48 dan artis pendukung lainnya.

Telkomsel juga mengadakan kompetisi cosplay (parade kostum tokoh film kartun atau video games) yang bisa diikuti oleh perorangan maupun kelompok. Kontes ini terbagi atas lima kategori, yakni team cosplay, single cosplay, costreet, fun photo contest, dan cosplay photography competition. Penilaian dalam kompetisi ini dilakukan oleh juri dari Indonesia maupun mancanegara. Selain itu, Telkomsel juga menggelar TCASH Food Bazaar, di mana pengguna TCASH bisa merasakan pengalaman bertransaksi secara nontunai di merchant-merchant makanan dan minuman yang telah disediakan di lokasi.

Pada tahun 2017, Telkomsel sukses menggelar IGC dengan total lebih dari 13.000 peserta dan pengunjung di enam kota besar di Indonesia. Kejuaraan ini disaksikan oleh sekitar 246.000 audiens secara live streaming di website duniagames.co.id. IGC merupakan salah satu upaya Telkomsel untuk menjadikan duniagames sebagai portal games terbesar. Selain IGC, Telkomsel juga berambisi untuk mengembangkan eSports dengan mengadakan turnamen lokal, nasional, dan internasional. Bersama dengan mitra, Telkomsel juga membangun eSports team untuk membangun ekosistem eSports Indonesia. (Icha)

 

 

 

 

Lewat Fintech, Pesan Tiket Bus Semudah Menjentikkan Jari

0

Jakarta, 5 Maret 2018 – DOKU, penyedia solusi pembayaran elektronik lokal pertama di Indonesia, kembali memperluas ekosistem cashless di sektor transportasi dengan mengintegrasikan payment gateway dan DOKU e-Wallet ke dalam aplikasi serta layanan pemesanan tiket bus online, www.bosbis.com. Melalui integrasi ini, penumpang Bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) maupun Bus Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP) bisa lebih mudah dalam melakukan pemesanan dan pembayaran tiket secara online.  Sosialisasi perdana untuk layanan pesan tiket online yang didukung sepenuhnya oleh Kementerian Perhubungan bersama dengan Organda ini dilakukan bersamaan dengan peluncuran program ‘Touch Click and GO’ di Car Free Day, Minggu (04/03/2018).

“Kami sangat bangga dapat terlibat dalam proyek kolaborasi e-ticketing yang digagas oleh Kementerian Perhubungan ini. Kami berharap dengan adanya layanan dan aplikasi Bosbis para penumpang bus dapat lebih leluasa mengakses informasi dan mudah melakukan pembelian tiket bus darimana dan kapan saja, tak perlu repot pergi ke stasiun dan antri di loket. Selain itu DOKU juga memberikan opsi metode pembayaran beragam, sehingga calon penumpang dapat memilih metode pembayaran yang paling nyaman untuk mereka,” Jelas Himelda Renuat, Chief Marketing Officer DOKU.

Demi kenyamanan penumpang, selain pesan dan bayar tiket bus secara online, para calon penumpang juga memiliki opsi untuk membayar tiket yang sudah dipesan melalui gerai Alfamart yang tersebar di seluruh Indonsia atau beli tiket langsung di beberapa terminal percontohan melalui vending machine tiket.

Penumpang bus akan lebih mudah dalam melakukan pemesanan tiket, karena layanan dan aplikasi Bosbis sudah terkoneksi ke Bus Integration System (B.I.S) yang digunakan oleh Perusahaan Otobus (PO) untuk melakukan manajemen armada, harga, penjatahan kursi, keagenan tiket dan lain-lain. Sehingga, penumpang bisa memesan tiket, memilih kursi, dan membayar hanya dalam hitungan detik. Tidak perlu pergi ke stasiun dan antri di loket. Cukup mengakses www.bosbis.com ataupun aplikasi Bosbis untuk memesan tiket bus dengan lebih dari 300 operator perusahaan otobus dan penyedia jasa transportasi shuttle maupun travel yang telah bergabung di dalamnya.

Selain itu, DOKU juga memberikan potongan senilai Rp 30 ribu untuk 1500 orang pertama yang melakukan pemesanan tiket melalui situs dan aplikasi Bosbis dengan nilai pemesanan minimum Rp 200 ribu. Untuk pengguna aplikasi e-wallet DOKU, promo Bosbis bisa dilihat pada tab promo. Selanjutnya pengguna akan diarahkan ke www.bosbis.com untuk melakukan pembelian tiket secara online.

“Integrasi DOKU-Bosbis adalah bentuk komitmen kami dalam upaya mendukung GNNT (Gerakan Nasional Non Tunai) yang digalakkan pemerintah dan Bank Indonesia, sekaligus upaya untuk memperluas ekosistem cashless di sektor transportasi. Sebelumnya, sistem pembayaran DOKU juga sudah digunakan untuk moda transportasi udara, kereta, ride sharing, dan juga laut,” pungkas Himelda.