Telko.id – XL melihat bahwa kebutuhan akan mobile broadband di Indonesia masih sangat besar. Terlebih adanya program pemerintah Indonesia Broadband Plan. Yang akan membawa seluruh Indonesia mendapat koneksi broadband pada tahun 2019 mendatang. Itu sebabnya, XL meluncurkan layanan mobile broadband melalui router atau MiFi.
“Minimal pada akhir 2017 mendatang ada 2 juta pelanggan pengguna mobile broadband dan minimal akan memperoleh pendapatan Rp.1 Triliun. Itu belum termasuk program bundling,” ujar Rashad Javier Sanchez, Senior Advisor Transformation Projects XL menjelaskan di Jakarta, Senin.
Layanan mobile broadband atau MBB merupakan layanan terbaru dari XL yang segera akan diluncurkan ke pasar. Layanan ini menggunakan perangkat router atau MiFi untuk koneksi internet cepat 4G secara WiFi ke 10 hingga 32 smartphone atau laptop. Dengan demikian, layanan ini bukan mensasar untuk kebutuhan perorangan saja, tetapi juga tempat usaha maupun starup yang membutuhkan koneksi untuk memberikan layanannya maupun memenuhi kebutuhan berbisnisnya.
Setidaknya, saat ini XL sudah mempersialkan 250 ribu paket MBB yang telah siap dipasarkan melalui berbagai outlet penjualan di seluruh kota 4G. XL mengklaim bahwa device dalam paket MBB memiliki spesifikasi teknis terbaik di kelasnya untuk dapat digunakan secara maksimal pada jaringan 4G LTE. Di dukung oleh jaringan 4G yang berkualitas yang dilengkapi dengan teknologi 4T4R atau 4-transmit-4-receiver dan alokasi spektrum sebesar 15 MHz, XL yakin layanan MBB akan mampu memberikan kestabilan dan kecepatan akses internet hingga 150Mbps.
Untuk layanan MBB XL ini, nantinya akan ada pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan para pengguna. Ada XL Go, XL Home dan XL Biz.
Selain memang melihat potensi pasar yang ada, XL juga menyakini bahwa dengan device router atau MiFi ini akan memberikan pengalaman berkoneksi dengan internet yang lebih baik pada pelanggan. Alasannya, router atau MiFi mengkonsumsi baterai yang lebih sedikit. Dapat bertahan hingga 6 jam jika digunakan oleh 10 orang bahkan lebih lama lagi jika yang menggunakan hanya kurang dari itu. Selain itu, antena pada device khusus sehingga untuk daya tangkap sinyal jauh lebih efektif dan optimal. Itu sebabnya, walaupun XL harus melakukan investasi diawal untuk device, langkah ini tetap dilakoni oleh XL. (Icha)