Telko.id – Telkomsel Prabayar adalah brand produk terbaru dari Telkomsel. Hal ini dilakukan usai operator terbesar di Indonesia ini mengubah logo nya baru-baru ini, setelah 26 tahun melayani masyarakat Indonesia.
Secara layanan, Telkomsel berjanji bahwa masyarakat yang sudah menggunakan simPATI, KartuAs dan LOOP selama ini tidak akan merasakan berbedaannya. Akan tetap dilayani dengan baik.
“Meneruskan komitmen Telkomsel sebagai digital telco company, Telkomsel ingin menguatkan pemenuhan kebutuhan konsumen kami di bidang digital. Dengan adanya perkembangan teknologi dan digitalisasi gaya hidup masyarakat, Telkomsel dulu, kini, dan selalu akan berfokus untuk menyediakan produk dan layanan terbaik bagi pelanggan kami di seluruh usia, dengan misi dan semangat yang sama yaitu peningkatan gaya hidup digital di Indonesia,” ungkap Abdullah Fahmi, VP Brand and Marketing Communications Telkomsel dalam acara Media Update yang dilakukan secara virtual, Senin (05/07/2021).
Memang untuk perubahan produk, pasar tidak serta merta tergantikan. Masih ada sekitar 9 juta produk lama Telkomsel yang masih beredar. Lagi-lagi, operator ini pun berjanji akan tetap melayani masyarakat. Apapun produkyang dibeli nya. Termasuk juga paket-paket yang biasanya dibeli oleh masyarakat.
Sedangkan untuk produk paska bayar Telkomsel yang dulu bernama KartuHalo, kini berubah menjadi Telkomsel Halo.
“Bagi pelanggan setia produk Prabayar dan Pascabayar yang sudah menggunakan produk tersebut sebelum adanya perubahan nama dan logo brand brand menjadi Telkomsel Prabayar dan Telkomsel Halo akan dapat terus menikmati seluruh layanan, paket produk, dan aturan yang berlaku tanpa harus mengganti nomor maupun kartu SIM,” ungkap Tuty R. Afriza, VP Prepaid Consumer Jawa dan Bali Nusra Telkomsel menjelaskan dalam kesempatan yang sama.
Namun, khusus untuk produk prabayar digital by.U, masih menggunakan nama dan desain logo yang sama dan tidak ada perubahan akses layanan.
Sedangkan layanan Telkomsel lainnya seperti telkomsel Orbit, Telkomsel Video, Telkomsel Music, dan Telkomsel Games hanya berubah logo saja. Layanan yang diberikan tetap sama. Lalu, Nama dan logo brand layanan solusi bisnis korporasi Telkomsel MyBusiness berubah menjadi Telkomsel Enterprise. Demikian juga dengan Telkomsel IoT, hanya mengubah desain logo saja.
Perubahan yang dilakukan oleh Telkomsel ini didasari oleh hasil riset yang sudah dilakukan sejak dua tahun lalu. Khusus untuk produk, jika dulu pembuatan produk didasari dengan informasi demografi, kini tidak bisa lagi. “Kita membuat produk berdasarkan atas kebutuhan, terutama kebutuhan akan data internet dari para pelanggan kami dan juga proyeksi pasar ke depan yang kini semakin digital,” ujar Fahmi menjelaskan.
Oh iya satu lagi, Telkomsel juga mengubah tampilan UI/UX aplikasi MyTelkomsel. Diharapkan dengan perubahan ini, pelanggan jauh lebih bisa nyaman untuk mengaksesnya. (Icha)