Telko.id – Telkomsel secara resmi meluncurkan program Digital Creative Entrepreneurs (DCE) edisi kelima, yang kembali fokus pada pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) melalui kurikulum berbasis Artificial Intelligence (AI).
Pendaftaran bagi pelaku UKM lokal di bidang Fashion, F&B, Personal Care, dan Craft dibuka hingga 24 Desember 2025.
Program CSR unggulan Telkomsel ini mengusung tema “AI-Enabled SMEs Growth – How Locals Go Global”.
Langkah ini diambil menyusul data yang menunjukkan sekitar 64,2 juta UMKM di Indonesia menyerap lebih dari 123 juta tenaga kerja pada 2025, namun jumlah usaha yang telah bertransformasi digital masih jauh dari target nasional.
Abdullah Fahmi, Vice President Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendorong adopsi teknologi.
“Sebagai wadah pembinaan, solusi, dan inkubasi, selama empat tahun terakhir DCE berfokus pada pemberdayaan dan transformasi digital UKM Indonesia. Tahun ini, DCE hadir dengan semangat baru untuk memaksimalkan peran teknologi dan kecerdasan buatan dalam mengembangkan bisnis,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (20/11/2025).
Penguatan kurikulum DCE ke-5 dirancang agar manfaat AI dapat terukur dan terimplementasi dalam aktivitas bisnis harian UKM lokal.
Rangkaian program ini mencakup Business Diagnostic untuk mengevaluasi Business Health Score, Growth-Focused Mentoring untuk meningkatkan efisiensi dan jangkauan pasar, AI Tools Training untuk praktik pemanfaatan AI dalam riset tren dan perencanaan konten, serta Curated Local Showcase yang memamerkan brand lokal unggulan di setiap kota penyelenggaraan.
Baca Juga:
Implementasi program DCE ke-5 akan berlangsung melalui serangkaian tahapan terstruktur. Dimulai dengan Kick-Off di Jakarta pada 20 November 2025, program akan melanjutkan roadshow ke Makassar (27 November), Medan (4 Desember), dan Surabaya (11 Desember).
Selanjutnya, 500 UKM akan dikenalkan ke ekosistem digital Telkomsel dan solusi akselerasi bisnis melalui tahap Onboarding.
Proses seleksi akan berlanjut dengan Pitching Tracks dimana 24 UKM terpilih memaparkan rencana bisnis dan implementasi digital mereka.
Dari jumlah tersebut, 12 finalis akan mengikuti Academy berupa inkubasi intensif yang mencakup mentoring dan bootcamp. Puncak acara berupa Summit/Awarding dijadwalkan pada Juli 2026, dimana akan ditentukan 5 pemenang DCE ke-5.
Dukungan terhadap program pemberdayaan UKM ini sejalan dengan komitmen Telkomsel dalam mendorong transformasi digital, termasuk kesiapan perusahaan dalam mendukung aturan sanksi 1 NIK maksimal 3 nomor HP yang bertujuan menciptakan ekosistem digital yang lebih sehat.
Pengalaman positif dari alumni program sebelumnya turut menguatkan efektivitas program DCE. Genesia Ng, Co-Founder Rajoet Gawenan (rajoet.id) dan alumni DCE ke-3, membagikan testimoni selama sesi Kick-Off di Jakarta.
“DCE Telkomsel telah membantu kami memahami pelanggan secara mendalam, memahami gambaran umum profil mereka, dan melihat wawasan kebiasaan konsumen. Pendekatan ini sangat berpengaruh ke pengembangan produk Rajoet sejak dua tahun lalu,” ujarnya.
Genesia menambahkan, “Dengan semakin relevannya AI, kami pikir DCE ke-5 akan jadi peluang besar bagi UKM untuk memanfaatkan teknologi digital, baik dalam riset, desain, pemasaran, maupun layanan.”
Relevansi program ini semakin kuat mengingat survei global di 53 negara mengkonfirmasi bahwa 85,2% responden telah merasakan manfaat teknologi seperti AI dalam mendukung operasional dan layanan bisnis.
Program DCE Telkomsel secara konsisten berperan sebagai “Impact SME Accelerator” dengan tujuan memperkuat kapabilitas, kreativitas, dan daya saing UKM Indonesia.
Sejak diluncurkan pertama kali pada 2021, DCE telah mencatatkan pencapaian signifikan. Hingga 2025, program ini telah meregistrasi lebih dari 9.930 UKM, melahirkan lebih dari 680 alumni, dan menobatkan 18 UKM terbaik.
Implementasi program juga melibatkan lebih dari 80 expert, melaksanakan 165 sesi mentoring dan 63 webinar nasional, serta memberikan hibah total ratusan juta Rupiah.
Pelaku UKM lokal di empat bidang yang ditargetkan dapat mendaftarkan bisnis mereka mulai 20 November hingga 24 Desember 2025 melalui website resmi www.dce.co.id.
Program DCE ke-4 sebelumnya telah membuktikan keberhasilannya dalam mengajak UKM naik kelas, dan edisi kelima ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih besar dengan integrasi pendekatan AI-enabled growth.
Keberlanjutan program DCE menegaskan posisi Telkomsel sebagai mitra strategis UKM Indonesia dalam menghadapi era digital.
Dengan jaringan 4G yang menjangkau 97% wilayah populasi dan pionir layanan 5G terdepan di Indonesia, Telkomsel terus memperluas pemanfaatan teknologi AI untuk mengakselerasi kemajuan UKM lokal menuju daya saing global.


