Telko.id – Internet of Things atau IoT, tidak akan maju jika tidak ada ekosistem dibalik itu semua. Namun, untuk menggembangkan IoT pun dibutuhkan kolaborasi. Itu sebabnya, Telkomsel Innovation Center (TINC) menggelar Innocate 2019 untuk mengakselerasi perkembangan ekosistem IoT di Indonesia untuk meningkatkan daya saing global Indonesia di era Industry 4.0.
Pesertanya diikuti oleh kalangan akademisi, profesional dan start-up Indonesia. Ajang kompetisi ini pun menantang para pesertanya untuk menghadirkan solusi inovatif berbasis IoT bagi industri di berbagai bidang.
“Fenomena disrupsi digital membuka peluang hadirnya berbagai bisnis baru yang juga perlu didukung oleh sumber daya manusia yang adaptif, produktif dan kompetitif. Mendukung visi pemerintah dalam pembangunan talenta Indonesia, Innovate 2019 tidak hanya bertujuan untuk melesatkan kapasitas talenta inovator Indonesia tapi juga menjembatani kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, serta komunitas start-up untuk mendorong terciptanya lebih banyak inovasi berbasis IoT yang tepat guna di Indonesia,” ungkap Indra Mardiatna, Vice President Technology and System Telkomsel.
Indra menambahkan, “Kolaborasi merupakan kunci utama dalam menghadirkan solusi inovatif yang efisien, yang dapat diterapkan secara berkelanjutan di berbagai wilayah Indonesia untuk mendukung Industry 4.0.”
Harapannya, dengan mengakselerasi perkembangan start-up dan ekosistem IoT di Tanah Air, dapat memberikan kotribusi nyata pada kemajuan indsutri Tanah Air.
Gelaran Innovate 2019 merupakan hasil kerjasama TINC dengan Asosiasi IoT Indonesia (ASIOTI) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan terdiri dari kegiatan Roadshow & Hack Day.
Rangkaian roadshow telah diadakan di beberapa kota dengan menghadirkan sesi workshop dengan mengangkat tema yang berkaitan dengan pengembangan solusi digital untuk mendukung Industry 4.0 di Indonesia yaitu Artificial Intelligence & Machine Learning di Jakarta (08/05), Industrial IoT di Bandung (22/05), Big Data di Jogjakarta (19/06) dan Supply Chain di Surabaya (25/06).
Dalam setiap workshop, sejumlah perwakilan dari pelaku industri, pemerintah dan TINC bersama peserta kompetisi terpilih mengkaji insight peta kondisi industri tanah air, kendala yang terjadi, serta solusi-solusi yang dapat dikembangkan untuk kemajuan industri di Indonesia.
Sedangkan pada acara puncak Hack Day pada tanggal 23-24 Juli 2019 di Jakarta, sebanyak 37 tim yang terpilih selama roadshow ditantang untuk menghadirkan solusi IoT di bidang perindustrian dalam waktu 24 jam.
Solusi tersebut harus dapat menjawab permasalahan di industri yang meliputi unsur pemantauan indikator keselamatan kerja serta efisiensi energi dan optimalisasi produktivitas jalur produksi dengan mengadopsi teknologi NB-IoT (Narrowband Internet of Things) Telkomsel. Teknologi NB-IoT tersebut merupakan teknologi telekomunikasi yang dirancang secara khusus sehingga mampu menghasilkan kapasitas koneksi yang masif dengan penggunaan daya yang efisien.
Adapun, berdasarkan penilaian tim juri pada Hack Day, akhirnya terpilih tiga tim pemenang yaitu Manpro.id, Tuni dan Traffobit. (Icha)