Telko.id – Serial Orisinal memang menjadi sebuah kekuatan dari layanan video streaming. Itu sebabnya, Telkomsel melalui MaxStream akan terus berbanyak memproduksi serial orisinal di tahun 2020 mendatang.
“Strategi 2020 sama, kita akan produksi film. Tahun ini ada tujuh video orisinal, tahun depan bisa lebih dari tahun ini, bahkan bisa dua kali lipat mungkin,” ujar Luthfi Wibisono, General Manager Video Telkomsel, usai peluncuran serial “Isyarat” di kantor Telkomsel, Jakarta, Kamis (19/12/2019).
Tahun ini, MAXStream sudah meluncurkan serial dari berbagai genre, mulai dari live action dari komik “Journal of Terror: Afterlife,” horor berjudul “Nawangsih” hingga serial interaktif “Cinta Kamu: Jangan Minta Jatuh Cinta.”
Judul terakhir diklaim sebagai film interaktif pertama di Indonesia. Menurut Luthfi, serial tersebut mendapat respons yang baik, sehingga Telkomsel berniat untuk menghadirkan genre serupa di MAXStream tahun depan.
Soal pembiayaan, Luthfi menjelaskan serial pada MAXStream melalui berbagai model, termasuk pembiayaan mandiri hingga kerjasama yang memiliki nilai berbeda-beda.
Meski begitu, Luthfi mengatakan Telkomsel belum berencana untuk membuat rumah produksi sendiri untuk membuat serial orisinal.
“Belum ke arah sana, tapi belum tahu nanti tahun 2020 atau 2021,” ujar dia.
Kehadiran serial orisinil MAXStream diharap dapat menjaga loyalitas pelanggan. Sebab, Luthfi mengatakan layanan video streaming tersebut tidak berfokus pada pendapatan.
“Karena kita gratiskan, jadi kita berharap dengan adanya MAXStream, pelanggan Telkomsel makin engage sama kita, tidak mudah turn,” kata Luthfi.
Meski penayangan serial orisinal tidak dipungut biaya, MAXStream, yang merupakan martketplace layanan video streaming memungut biaya bagi pengguna yang ingin menonton konten video dari Over The Top (OTT).
“MAXStream itu platform marketplace jadi di dalamnya bisa banyak OTT, kalau orisinal kita, kita gratiskan beberapa film, di dalam kita ada HOOQ, Viu, Vidio.com, ada yang terakhir HBO Go itu berbayar,” ujar Luthfi.
Sebagai marketplace layanan video streaming, Luthfi menambahkan, MAXStream berencana untuk menggandeng lebih banyak OTT.
Hingga saat ini, aplikasi MAXstream telah diunduh lebih dari 20 juta kali baik melalui Google Play Store maupun App Store. Hal tersebut turut mengantarkan MAXstream dalam membukukan lebih dari 300 juta menit waktu menonton serta menggaet lebih dari 2,4 juta pengguna aktif bulanan.
Di dalam aplikasinya, MAXstream memiliki 60 saluran televisi, baik lokal maupun internasional, 13 video partner, dan lebih dari 10.000 koleksi video, meliputi film dan video. Baru-baru ini, Telkomsel menghadirkan HBO Go di dalam ekosistem MAXstream sebagai perwujudan komitmen untuk terus bergerak maju mengakselerasikan negeri dengan memenuhi berbagai kebutuhan di dalam gaya hidup digital masyarakat di seluruh Indonesia. (Icha)