Telko.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meluncurkan Digi Koperasi sebagai solusi digital untuk mendukung program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP).
Platform ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan koperasi di seluruh Indonesia, dengan kapabilitas lengkap mulai dari pencatatan transaksi hingga pemantauan performa nasional.
Peluncuran Digi Koperasi dilakukan bersamaan dengan peresmian program KDMP oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Desa Bentangan, Klaten, Jawa Tengah, pada Senin (21/7).
Program ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang bertujuan memperkuat ekonomi desa melalui koperasi yang profesional.
Direktur Utama Telkom Dian Siswarini mengatakan, “Digi Koperasi hadir dengan fitur andal seperti Kasir Koperasi, Akuntansi dan Keuangan Koperasi, serta internet berkecepatan tinggi. Ini akan memudahkan pengelolaan koperasi secara efisien dan transparan.” Saat ini, tercatat 80.081 Koperasi Desa Merah Putih yang siap didigitalisasi.
Fitur Unggulan Digi Koperasi
Menurut Direktur IT Digital Telkom Faizal Rochmad Djoemadi, Digi Koperasi menyediakan beberapa fitur utama:
- Kasir Koperasi: Memudahkan pencatatan transaksi dan pengelolaan penjualan di gerai koperasi.
- Akuntansi dan Keuangan: Memastikan kesehatan finansial koperasi dengan sistem yang terintegrasi.
- Internet Cepat: Mendukung kelancaran proses digitalisasi.
- Dashboard Nasional: Memungkinkan pemantauan kinerja koperasi secara real-time di seluruh Indonesia.
Faizal menambahkan, “Dashboard Nasional menyediakan data seperti jumlah koperasi terdigitalisasi, omzet penjualan, pertumbuhan ekonomi, hingga pasokan dari BUMN. Ini menjadi alat analisis penting untuk evaluasi kinerja.”
Baca Juga:
Dukungan untuk Ekonomi Desa
Digi Koperasi tidak hanya memudahkan operasional koperasi, tetapi juga terhubung dengan rantai pasok BUMN dan marketplace UMKM. Hal ini sejalan dengan upaya Telkom dalam mendorong transformasi digital sektor usaha kecil, seperti yang terlihat pada program Indibiz Super Promo dan inisiatif Sisternet untuk UMKM perempuan.
Acara peluncuran dihadiri oleh jajaran menteri Kabinet Merah Putih, pejabat tinggi negara, serta pimpinan BUMN, termasuk Dian Siswarini dan Faizal Rochmad Djoemadi dari Telkom.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah, Digi Koperasi diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi desa melalui digitalisasi koperasi. (Icha)
