Telko.id – Perusahaan telko asal Inggris, Virgin Media telah berjanji untuk menggelar layanan fiber-to-the-premis (FTTP) untuk setidaknya satu juta rumah dan bisnis sebagai bagian dari investasi ‘Project Lightning’ sebesar 3 miliar poundsterling.
Seperti diketahui, FTTP sendiri merupakan sebuah koneksi serat yang terbentang sepanjang jalan (biasanya kabel optik berada di gorong-gorong) hingga ke rumah (FTTH) atau bisnis (FTTB), sebagai lawan dari node atau lemari di mana bagian akhir dari kabel berbasis tembaga. FTTP secara signifikan akan memberikan koneksi internet lebih cepat, namun cukup mahal untuk investasi awal. Virgin telah berjanji bahwa setidaknya seperempat dari empat juta sambungan baru akan terlaksana oleh ekspansi Project Lightning mereka.
“Investasi £ 3 milyar kami untuk membawa konektivitas ultrafast ke bagian yang lain dari Inggris bukan hanya tentang broadband yang lebih baik, ini tentang masa depan-pemeriksaan infrastruktur jaringan negara dengan menghadirkan teknologi yang terbaik dan paling modern,” kata CEO Virgin Media Tom Mockridge.
“Sementara beberapa perusahaan berbicara mengenai permainan yang baik, Virgin Media menempatkan uangnya dan meletakkan fiber for premis bersama jaringan HFC unggul yang tentunya akan memberikan koneksi tercepat dengan broadband yang tersedia secara luas” ujarnya seperti dilansir dari Telecoms (28/4).
Mereka bahkan mendapat bantuan dari Menteri Keuangan Britania Raya, “Perusahaan Backing yang tumbuh dan menciptakan lapangan kerja merupakan bagian penting dari rencana kami untuk meningkatkan produktivitas dan memberikan keamanan ekonomi bagi orang-orang yang bekerja,” kata George Osbourne.
Osbourne menambahkan, “Ini fantastis untuk berada di Virgin Media hari ini untuk mendengar tentang rencana mereka untuk membuat 500 pekerjaan terampil terbaru ditahun ini, dan memperluas layanan internet ultrafast mereka untuk empat juta rumah dan gedung perkantoran yang baru.”
Pengumuman ini datang dalam minggu yang sama ketika BT milik EE mengumumkan perluasan besar cakupan 4G-nya, jadi mungkin Virgin Media merasa terdorong untuk melihat 4G milik EE dan meningkatkan layanan dengan strategi FTTP nya.
Sejatinya, tidak ada investasi baru yang dijanjikan selama proyek ini berlangsung, jadi ini adalah tentang menambah program cakupan dengan janji kinerja mereka.
Sekadar informasi, Ofcom baru-baru ini menyimpulkan bahwa Inggris memiliki proporsi terendah dari FTTP. Berkaca dari hal ini, Virgin Media tertarik untuk mendapatkan kredit sebanyak mungkin dan berperan dalam mengubah situasi ini , terlihat dari George Osbourne, dengan banyak berbicara tentang manfaat ekonomi langsung dan tidak langsung dari perbaikan infrastruktur.
Dua wilayah yakni, Cambridgeshire dan Leicestershire akan menjadi tempat pertama yang mengadopsi FTTP milik Virgin Media.