Telko.id – Digital payment memang memberikan banyak kemudahan. Hanya saja, adopsi masyarakat terhadap tren baru tersebut tidak mudah. Paling mudah adalah masuk melalui golongan milenial yakni anak sekolah. Kelompok ini juga yang diincar oleh Telkomsel.
Telkomsel Hadirkan Fasilitas Komunikasi Terjangkau Untuk Yayasan Al Mas’soem. Sebagai layanan dasar diberikan layanan Close User Group (CUG) dengan biaya paket gratis nelpon dan sms ke sesama komunitas pengurus dan para pelajar di Yayasan Al Ma’soem Sumedang, (18/7).
Sekitar 600 pengurus dan pelajar yang berada di bawah naungan Yayasan Al Ma’soem akan memperoleh kartu perdana khusus yang sudah dilengkapi fasilitas CUG untuk akses komunikasi antar komunitas yang lebih terjangkau.
Sedangkan untuk digital payment, Telkomsel memberikan dukungan 600 sticker NFC untuk akses layanan digital payment Telkomsel TCASH secara gratis untuk mendorong adopsi pemanfaatan layanan mobile financial service, khususnya oleh para pelajar binaan Yayasan Al Mas’oem.
“Yayasan Al Ma’soem merupakan salah satu lembaga pendidikan keagamaan yang memiliki komunitas yang cukup besar. Kami percaya, melalui dukungan layanan berbasis komunitas ini akan memberikan kemudahaan akses komunikasi khususnya nelpon dan sms dengan biaya yang lebih terjangkau serta mengenalkan keunggulan layanan berbasis gaya hidup digital seperti melalui Telkomsel TCASH kepada para pengurus dan pelajar binaan Yayasan Al Masoem,” kata Agustiyono, General Manager Sales Regional Jawa Barat Telkomsel.
Konsep kerja sama dengan penetrasi layanan berbasis komunitas ini telah dikembangkan secara serius oleh Telkomsel wilayah operasional Regional Jawa Barat.
Sebelumnya, Telkomsel Regional Jawa Barat juga sudah menggaet komunitas dari segmen korporasi melalui kerja sama dengan 20 Koperasi Perusahaan Swasta yang ada kawasan industri Rancaekek dan juga menggandeng sekitar 5000 Praja IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri) untuk pemanfaatan akses layanan berbasis komunitas melalui layanan CUG.
Pemanfaatan layanan berbasis komunitas ini sangat tepat untuk para pelanggan yang memiliki komunitas yang luas dan frekuensi komunikasi yang rutin. Dengan biaya paket yang terjangkau dan kompetitif untuk nelpon dan sms diharapkan akan mempermudah akses berbagi informasi antar anggota komunitas.
“Kedepannya, kerja sama dengan segmen komunitas ini juga akan terus dikembangkan seperti melalui pengembangan unit kewirausahaan serta penetrasi adopsi layanan broadband dan digital.” pungkas Agustiyono. (Icha)