Telko.id – Dalam ajang Mobile World Congress yang berlangsung di Barcelona, Spanyol, Indosat Ooredoo dan Taisys mengumumkan kerjasama kedua perusahaan, dimana Indosat Ooredoo bergabung dengan platform slimduet GreenRoam Alliance’s. Kerjasama ini akan menyertakan paket selular prabayar Indonesia dalam platform slimduet GreenRoam Alliance.
Slimduet adalah ekosistem eSIM komersial pertama di dunia yang memungkinkan penyediaan SIM prabayar secara virtual. Menggunakan platform Taisys’ slimduet, distribusi SIM Indosat Ooredoo akan bertransformasi menjadi lebih digital, dimana turis yang datang ke Indonesia kini dapat membeli dan mengunduh kartu prabayar lokal Indosat Ooredoo lewat aplikasi slimduet.
Diungkapkan President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli dalam siaran pers-nya, JUmat (26/2), kerjasama ini merupakan wujud dari komitmen Indosat Ooredoo untuk terus memberikan pengalaman digital kepada perlanggan melalui penyediaan solusi distribusi SIM card secara virtual untuk pelanggan, khususnya untuk para turis atau tamu mancanegara yang berkunjung ke Indonesia.
“Kami terus bertransformasi untuk menciptakan berbagai solusi dan inovasi digital, dan kami sangat bersemangat dalam menyediakan solusi ini karena dapat memperluas peluang pasar dan bisnis kami,” katanya.
Sementara itu, Chairman Taisys, Jason Ho mengaku sangat menyambut kehadiran Indosat Ooredoo sebagai anggota terbaru dari GreenRoam Alliance.
“Seluruh anggota Alliance memiliki akses ke produk dan solusi telco-centric yang komprehensif yang dirancang untuk membantu melewati tantangan pasar dan menciptakan sumber pendapatan baru melalui inovasi dan teknologi yang teruji. Kami yakin dua perusahaan akan bekerja sama untuk pengembangan bisnis ke depan,” ujarnya.
Keputusan Indosat untuk memilih slimduet sebagai solusi distribusi virtual sendiri diambil sebagai upaya untuk melayani 10 juta turis internasional yang berkunjung ke Indonesia setiap tahunnya. Dengan solusi ini, para turis telah dapat mengunduh nomor prabayar Indosat Ooredoo dan siap digunakan ketika mereka mendarat di Indonesia.