Telko.id – Indosat Ooredoo dan Cisco hari ini mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) untuk pengembangan solusi konektivitas next-generation di semua jenis bisnis.
Kemitraan ini bertujuan untuk mempercepat agenda digital Indonesia dengan menghadirkan manfaat dari solusi jaringan dan konektivitas yang unggul bagi semua jenis bisnis di berbagai industri. Secara khusus, kolaborasi akan berfokus pada pengembangan teknologi dan solusi yang tepat dengan mengembangkan aplikasi yang memungkinkan sejumlah layanan baru untuk mencapai tujuan kerja sama strategis bagi transformasi digital.
Kemitraan ini hadir seiring Indonesia menyambut lebih banyak peluncuran komersial layanan 5G di tanah air. Keahlian dan pemahaman yang mendalam dari Indosat Ooredoo terhadap pasar domestik, digabungkan dengan kepemimpinan global Cisco dalam jaringan dan teknologi 5G, akan menciptakan sinergi yang tepat untuk keduanya memainkan peran penting dalam mewujudkan visi jangka panjang Indonesia terkait prioritas transformasi ekonomi dan digital.
MoU ditandatangani oleh Indosat Ooredoo dan Cisco di San Jose, California. Melalui MoU tersebut, Cisco akan bekerja sama dengan Indosat Ooredoo dalam melakukan transformasi arsitektur untuk membantu membuka potensi komersial dari solusi konektivitas yang aman dan agile untuk semua jenis bisnis. Selain itu, kemitraan ini akan memperkuat jaringan seluler dan fiber optic Indosat Ooredoo untuk peluncuran komersial layanan 5G dan konektivitas berkecepatan tinggi yang lebih banyak ke depannya.
Penguatan jaringan ini akan memungkinkan Indosat Ooredoo menghadirkan berbagai kapabilitas, seperti layanan teknologi low-latency, managed Wi-Fi, dan managed SD-WAN, yang akan memberi keunggulan atas penawaran dan posisi perusahaan di era 5G ini.
“Seiring bisnis perusahaan yang terus bertransformasi dan menggunakan solusi digital untuk penawaran mereka, kami bangga bermitra dengan Cisco untuk menghadirkan solusi konektivitas next-generation untuk semua jenis bisnis. Kami percaya kemitraan strategis ini akan berperan penting dalam mendukung Pemerintah mempercepat transformasi digital di Indonesia,” ujar Ahmad Al-Neama, President Director and CEO Indosat Ooredoo.
Transisi ke 5G merupakan hal yang fundamental bagi visi Indosat Ooredoo, karena 5G merupakan fondasi bagi solusi masa depan, termasuk smart city, Internet-of-Things (IoT), dan layanan vertikal lainnya. Virtualisasi dan otomatisasi jaringan akan memainkan peran penting dalam blueprint strategis penyedia layanan, menciptakan jaringan terukur yang mendukung lahirnya beragam layanan baru dengan cara yang paling cepat dan agile.
Tidak dapat dipungkiri lagi, bahwa setiap orang, bisnis, pemerintah, dan komunitas mengandalkan kekuatan koneksi untuk menjaga dunia tetap berjalan. Internet telah berubah dari yang harus dimiliki menjadi komponen kehidupan yang krusial seiring dunia berjuang menghadapi pandemi selama 18 bulan terakhir.
“Melihat masa depan pascapandemi, konektivitas akan memainkan peran yang lebih krusial dalam setiap aspek kehidupan kita. Kolaborasi kami dengan Indosat Ooredoo akan menggabungkan kapabilitas yang terbaik dari kedua perusahaan dalam menghadirkan infrastruktur next-generation network yang didukung oleh jaringan fiber optic software-defined routed, yang akan memberikan manfaat kelincahan layanan dan nilai tambah digital bagi perusahaan kecil, menengah, dan besar di era 5G,” ujar Sanjay Kaul, President Asia Pacific and Japan, Service Provider Business, Cisco Systems.
Kedua perusahaan juga akan mengembangkan use case yang mempercepat penggelaran konektivitas next-generation network dan layanan 5G di berbagai segmen pelanggan.
Elemen kunci lainnya dari kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan 5G dalam mendukung komitmen Indosat Ooredoo menghadirkan pengalaman pelanggan yang aman dan terjamin di seluruh tanah air. (Icha)