Telko.id – SK Telecom akan memperkuat kolaborasi dengan Qualcomm untuk mengembangkan prototipe dari perangkat untuk jaringan generasi kelima (5G).
Operator seluler terbesar di Korea Selatan ini mengatakan bahwa pembangunan ini akan memberikan beberapa fungsi utama dari jaringan baru. Tentunya dengan tujuan untuk pengujian kompatibilitas komunikasi dan kemampuan dari jaringan tersebut.
Chief Technology Officer (CTO) SK Telecom, Choi Jin-sung mengatakan, “Dalam kerja sama yang erat dengan pembuat chip smartphone terkemuka dunia, Qualcomm, kami akan melakukan hal yang terbaik untuk menyediakan layanan percobaan 5G pertama di dunia pada 2018.”
Ia menambahkan, “Pengembangan perangkat prototipe 5G akan menjadi titik balik penting dalam membuka era jaringan untuk generasi mendatang.”
Dilansir dari koreatimes, Senin (21/12), Choi bertemu dengan Executive Vice President dan CTO Qualcomm Matt Grob, di Seoul pada hari Jumat lalu untuk membahas mengenai kerjasama ini.
“Kami memiliki antisipasi besar selama penelitian bersama dan pengembangan teknologi jaringan 5G, karena kami bekerjasama dengan pemimpin dalam teknologi komunikasi nirkabel di Korea Selatan yaitu SK Telecom,” ucap Grob.
Pengembangan perangkat 5G dengan kinerja tinggi dan konsumsi energi yang rendah telah dianggap penting untuk layanan jaringan baru karena konten multimedia yang cukup besar untuk penambahan layanan serta virtual reality.
Nantinya, Kedua perusahaan juga akan memutuskan dimana frekuensi yang mereka gunakan untuk jaringan 5G. Mereka juga secara bersama-sama mengembangkan perangkat prototipe 5G yang kompatibel dengan jaringan.
Kedua perusahaan juga akan berkolaborasi untuk mengembangkan teknologi kunci elemen 5G seperti transmisi data sekelas gigabit dan latency super-rendah untuk koneksi nirkabel. Mereka akan berbicara dengan badan standardisasi global seperti International Telecommunication Union (ITU) dan 3rd Generation Partnership Project (3GPP).
Sebagai informasi, SK Telecom dan Qualcomm telah mempertahankan kemitraan sejak tahun 1996 silam ketika mereka bekerja sama untuk peluncuran teknologi Code Division Multiple Access (CDMA). Baru-baru ini, mereka telah bekerja sama untuk memberikan evolusi jangka panjang (LTE) dan jaringan LTE-A dengan mengembangkan teknologi Carrier aggregation (CA) bersama-sama.
Sementara itu, SK Telecom telah memimpin 5G Forum, yakni forum yang diluncurkan atas kerjasama dengan lembaga-lembaga akademik dan Departemen Ilmu, ICT dan Perencanaan Masa Depan. Forum ini juga mendirikan ‘5G global Innovation Center’ di fasilitas penelitian dan pengembangan yang terletak Bundang, Provinsi Gyeonggi. [ak/if]