spot_img
Latest Phone

Garmin Instinct 3 Tactical Edition: Smartwatch Tangguh untuk Misi Ekstrem

Telko.id - Garmin baru saja menghadirkan Instinct 3 –...

ASUS Vivobook S14: Laptop AI 45+ TOPS untuk Produktivitas Tanpa Batas

Telko.id - ASUS Vivobook S14 (S3407QA), laptop terbaru yang...

Garmin vívoactive 6, Tak Sekadar Pintar, Dukung Gaya Hidup Aktif dan Tampil Lebih Gaya

Telko.id - Garmin Indonesia memperkenalkan vívoactive 6, smartwatch wellness...

Lebih Bugar Setelah Lebaran dengan Smartwatch Garmin

Telko.id - Pernahkah Anda merasa tubuh terasa berat dan...

PC Global Melonjak 4,9% di Q1 2025, Tapi Tarif China Ancam Pasokan

Telko.id - Angka-angka terbaru dari IDC mengungkap fakta mengejutkan:...

ARTIKEL TERKAIT

Perluas ‘Kekuasaan’ di Thailand dan India, Singtel Rogoh Kocek Rp 24 M

Telko.id- Operator asal Singapura, Singtel, telah sepakat untuk meningkatkan kepemilikan sahamnya di AIS dan Bharti Airtel. Dua operator dengan basis pelanggan yang besar di negaranya masing-masing, yakni Thailand dan India.

Perusahaan akan membeli 21 persen saham perusahaan investasi Singapura, Temasek dari Intouch Holdings, pemegang saham terbesar di AIS, dan 7,39 persen di Bharti Telecom, yang tak lain merupakan perusahaan induk Airtel.

Adapun total uang yang akan digelontorkan Singtel adalah sebesar SGD 2,47 miliar atau setara Rp 24 miliar.

Singtel mengatakan akan mendanai kesepakatan ini dengan kas internal, utang jangka pendek dan hasil dari penjualan 386 juta saham baru Singtel kepada Temasek. Penerbitan saham ini senilai SGD 1.605 juta atau sekitar Rp 15 miliar. Harga saham per lembarnya sendiri sekitar SGD 4,16.

Menurut laporan Telecompaper, Jumat (19/8), Singtel akan membayar Temasek sebesar THB 60,83 untuk setiap saham dari Intouch dan INR 235,62 untuk setiap saham Bharti Telecom. Transaksi ini tunduk pada peraturan dan persetujuan pemegang saham minoritas serta diharapkan akan selesai pada Desember mendatang.

Diungkapkan sang CEO Grup, Chu Sock Koong, Singtel selama 15 tahun terakhir ini telah menjadi mitra strategis baik untuk AIS maupun Airtel. Dimana kedua belah pihak tak hanya telah membangun hubungan yang mendalam dan terpercaya, tetapi juga bekerja sama dengan baik, berbagi pengetahuan dan keahlian serta telah tumbuh bersama.

“Saat ini, mereka memiliki basis pelanggan seluler gabungan lebih dari 380 juta di seluruh Asia dan Afrika. Ini adalah kesempatan yang unik bagi kami untuk memperdalam hubungan dengan dua pemimpin pasar yang besar,” katanya seperti dilansir dari TelecomAsia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU