spot_img
Latest Phone

Facebook Gelar Tiga Hari Festival bertajuk Nyasar ke Dimensi Facebook, Ini Targetnya

Telko.id – Facebook Indonesia siap meramaikan akhir pekan ini...

Garmin Manfaatkan Data Wearable, Pengendalian Diabetes Personal

Telko.id - Memperingati Hari Diabetes Sedunia, Garmin Indonesia menyoroti...

Garmin Instinct Crossover AMOLED Resmi Hadir di Indonesia

Telko.id - Garmin Indonesia secara resmi meluncurkan dan memperkenalkan...

Garmin Run Indonesia 2025 dan Limbah.id berhasil Kumpulkan Hampir 3 Ton Sampah

Telko.id — Garmin Indonesia sukses menggelar ajang lari tahunan...

Instagram Safety Camp: Peran Orang Tua Kunci Keamanan Digital Remaja

Telko.id - Meta menyelenggarakan Instagram Safety Camp di Indonesia...

ARTIKEL TERKAIT

Nokia Demo 5G cmWave di Korea

Telko.id – Jaringan 5G secara terus menerus diujicoba agar ketika waktu nya tiba, teknologi ini sudah mature dan dapat dengan mudah diaplikasikan pada jaringan milik para operator. Vendor pun terus menerus melakukan uji coba terhadap teknologi yang dimilikinya.

Nokia adalah salah satu nya cukup agresif melakukan uji coba. Jaringan yang digunakan adalah milik SK Telecom yang akan mengaplikasikan jaringan 5G pertama kali di dunia. Di mana, dalam uji coba yang dilakukan tercapai kecepatan transmisi 19,1 Gbps dan latency rendah dengan menggunakan teknologi terbaru 5G cmWave.

Nama cmWave itu sendiri diambil dari wavelength yang menggunakan frekuensi 3 – 30 GHz dengan range band dari 1 ke 10 centimeters. Dan uji coba ini berhasil dengan baik di frekuensi 15Ghz.

“Keberhasil tersebut menunjukan bahwa Nokia berada di garis depan untuk inisiatif 5G. terlebih, percobaan ini mendasari visi kami untuk diaki ebagai enabler 5G di Korea maupun di seluruh dunia. Tujuan itu adalah kekuatan yang mendorong upaya R&D kami,” ujar

Marc Rouanne, Executive Vice President, Mobile Broadband, Nokia Networks menjelaskan.

Teknologi cmWave milik Nokia ini menggunakan 8×8 MIMO (multiple-input and multiple-output) transmission. Hal ini memungkinkan delapan stream data independen dikirim antara base station dan perangkat pengguna. Dalam uji coba itu menggunakan modulasi 256QAM yang memungkinkan pengiriman delapan bit informasi per simbol modulasi. Skala OFDM dan Transmit Time Interval (TTI) juga diperpendek sehingga memperoleh latency yang rendah dibandingkan dengan LTE. (Icha)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU