Telko.id – Era Internet of Things memang ditunggu banyak pihak. Maklum saja, potensi pasar di era itu begitu besar. Itu sebabnya, banyak pihak saat ini melakukan kerjasama untuk memastikan bahwa peluang besar itu dapat dicapai tanpa kendala yang berarti. Seperti yang dilakukan MediaTek dan Orange.
Kerjasama ini ditujukan juga untuk mengatasi permintaan industri yang tumbuh untuk device yang akan saling terhubung nantinya. Perjanjian ini juga akan membahas pengembang profesional dan produsen perangkat IOT termasuk produk elektronik.
‘IOT Booster Program’ ini bertujuan juga untuk memasarkan chipset keluaran dari MediaTek dengan Kartu SIM Oranye atau terintegrasi dengan Kartu SIM Oranye pada modul di device. Penawaran tersebut akan mencakup harga konektivitas untuk kebutuhan IOT. Chipset dari MediaTek ini nantinya sudah langsung dapat digunakan oleh developer professional untuk mempercepat pembuatan produknya dan dapat langsung terhubung dengan jaringan selular tanpa perlu melakukan pengaturan lagi.
Program ini juga dapat digunakan untuk setiap skala industri. Baik besar mapun kecil. Hal ini juga akan mendukung para star-up untuk mencari ide ‘out of the box’ yang dapat terkoneksi langsung dengan IoT dalam lini produknya. Konektivitas dari chipset ini juga dirancang untuk umur panjang. Setidaknya sampai 5 tahun ke depan akan diberikan harga yang tetap.
“Kerjasama ini juga bertujuan untuk mempercepat terwujudnya ekosistem dan menggali berbagai potensi IoT untuk menghubungkan dengan berbagai perangkat,” ujar Yves Maitre, VP Eksekutif untuk Objects Connected dan Kemitraan, Orange.
Yves juga menambahkan bahwa kerjasama dengan MediaTek ini akan menggabungkan jaringan Orange dengan konektifitas dengan MediaTek yang ahli dalam memproduksi chipset. Tentu hal ini akan memudahkan pelanggan Orange dalam menginstal konektivitas seluler ke dalam lini produk yang mereka gunakan, tetapi dengan harga tetap.
Kolaborasi ini dengan MediaTek dan Orange ini akan membantu juga para perusahaan elektronik untuk masuk pasar. Diharapkan juga, program ini akan memberikan nilai tambah, seperti geo-location, device management, data management dan inovatif features IoT lainnya. Dengan demikian, para pengembang professional maupun produsen device, mulai sekarang dapat merancang dan memproduksi dalam skala besar, daya rendah, miniatur dan cost effective device untuk melakukan koneksi indoor atau outdoor. Semuanya dilakukan tanpa perlu khawatir lagi dengan masalah purna jual. Apalagi, setiap device yang terhubung menggunakan chipset dan simcard dari program ini akan lebih berjalan mulus dan dapat menggunakan fasilitas internasional roaming dalam jaringan Orange di 200 negara.
“Tentu dengan adanya kerjasama ini akan menghilangkan rintangan utama untuk adopsi yang lebih luas dari objek yang terhubung di mana-mana. Sekarang perangkat yang terhubung selular dapat langsung diaktifkan seperti teknologi konektivitas lainnya, dan digunakan secara praktis pada skala global, “kata JC Hsu, Corporate Vice President MediaTek dan General Manager dari unit bisnis IOT menjelaskan.
Lebih lanjut, JC Hsu juga mengatakan bahwa kemitraan ini memberikan akses pelanggan Orange pada kualitas layanan yang tinggi, jaringan yang luas dan kesepakatan roaming. Termasuk juga menjadi jalan masuk ke pasar siap pakai untuk perangkat yang terhubung selular. (Icha)