spot_img
Latest Phone

Garmin quatix 8, Smartwatch Maritim dengan Fitur Canggih

Telko.id - Garmin Indonesia resmi meluncurkan quatix 8, smartwatch...

Moto g86 Power 5G: Spek Lengkap dengan Harga Terjangkau

Telko.id - Smartphone terbaru dari Motorola akan segera diluncurkan....

Apple Kembangkan Chatbot AI Sendiri, Saingan ChatGPT

Telko.id – Perusahaan teknologi besar Apple, mulai bergerak mengembangkan...

Pendapatan Apple Naik 10%, Penjualan iPhone Tembus 3 Miliar Unit

Telko.id - Apple mengumumkan hasil keuangan kuartal III 2025...

ASUS Zenbook S16 OLED, Tipis dengan Performa AI Terbaik

Telko.id - ASUS resmi meluncurkan Zenbook S16 OLED (UM5606WA)...

ARTIKEL TERKAIT

Kominfo Siap Blokir Lebih dari 80 Aplikasi dan Website Terkait LGBT

Telko.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika siap untuk memblokir lebih dari 80 aplikasi dan situs web yang diduga berkaitan dengan LGBT. Keputusan ini diambil menyusul rapat tertutup yang dilakukan Kominfo dan pemerintah lainnya

Pertemuan ini awalnya diadakan untuk meninjau permintaan polisi untuk memblokir grindr dan 17 aplikasi lain yang diduga digunakan dalam jaringan prostitusi anak, tapi kementerian memperpanjang daftar untuk memasukkan layanan pro-LGBT lainnya.

“Kami akan senang jika kementerian komunikasi memblokir [aplikasi gay] tanpa ragu-ragu karena bau pornografi begitu kuat pada mereka, seperti menunjukkan ketelanjangan,” kata Ericson Siregar, seorang perwira Mabes Polri, seperti disadur Buzzfeed.

Meskipun tindakan pemerintah ini memungkinkan munculnya sentimen anti-LGBT, namun kekhawatiran lain adalah bahwa ini akan menjadi awal mula pemangkasan layanan internet AS di Indonesia.

Kepala Investigasi Kementerian Komunikasi, Teguh Arifiadi mengatakan bahwa mereka sudah meminta Google menghapus tiga aplikasi, yakni Grindr, Blued, dan BoyAhoy, dari Play Store. Mereka kemungkinan akan melanjutkan dengan permintaan penghapusan untuk beberapa atau semua dari 80 situs dan layanan lainnya yang telah direview.

Sebelumnya, masih dalam upaya memerangi LGBT, Kementerian Komunikasi dan Informatika juga telah meminta Line untuk menghapus tema dan stiker LGBT di bulan Februari. Selain itu, pemerintah juga telah mulai menyusun RUU untuk melarang situs pro-LGBT pada bulan Maret.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU