spot_img
Latest Phone

Garmin Run Indonesia 2025 Sukses, 7.000 Peserta Dukung Keberlanjutan

Telko.id - Garmin Run Indonesia 2025 sukses digelar di...

Deretan Wearables Terbaru Apple, iPhone 17 Bukan Satu-Satunya

Telko.id – Selain iPhone 17 Series, pada perhelatan Apple...

Apple Rilis iPhone 17 Series, Ini Bocoran Harga dan Spesifikasinya

Telko.id – Apple akhirnya resmi meluncurkan iPhone 17 Series...

Garmin fēnix 8 Pro Resmi Hadirkan Teknologi MicroLED dan inReach

Telko.id - Garmin resmi meluncurkan seri fēnix 8 Pro,...

Garmin Dorong Gaya Hidup Aktif di Hari Olahraga Nasional 2025

Telko.id - Garmin mendorong masyarakat Indonesia untuk menjalani gaya...

ARTIKEL TERKAIT

ITU Upayakan Interoperabilitas Pada Layanan Pembayaran Digital

Telko.id – ITU kabarnya tengah bekerja keras untuk memastikan interoperabilitas layanan pembayaran mobile dan digital, terutama di pasar negara berkembang. Badan PBB ini konon telah menerbitkan dua laporan pertama untuk membantu mengatasi tantangan interoperabilitas.

Dengan laporan tersebut, output pertama yang dihasilkan oleh Kelompok Kerja yang khusus mengurusi Interoperabilitas, ITU bertujuan untuk mengatasi keterbatasan skema pembayaran mobile di beberapa negara termiskin di dunia yang sepenuhnya dapat dioperasikan.

Laporan pertama ini, seperti dilaporkan TelecomAsia, Senin (19/9), menganalisa akses ke masalah infrastruktur pembayaran di seluruh dunia, dan bagaimana ini dapat berakibat buruk pada interoperabilitas.

Di sini, dicatat bahwa sementara lembaga non-bank memainkan peran yang semakin penting dalam pembayaran – terutama untuk sekitar 2 miliar penduduk dunia yang tak memiliki rekening di bank – banyak dari lembaga non-bank ini yang tidak diterima sebagai peserta langsung dari infrastruktur pembayaran kunci.

“Regulator dan pembuat kebijakan sistem pembayaran, khususnya di Bank Central yang biasanya bertindak sebagai pengawas sistem pembayaran memimpin di setiap negara, dapat lebih mendukung segmen termiskin dan paling rentan dari populasi dengan mempromosikan industri yang kompetitif dan layanan pembayaran dinamis yang mencakup penyedia non tradisional,” kata pimpinan Focus Group ITU, Sacha Polverini.

Laporan kedua menganalisa peran stakeholder sektor publik dan swasta kunci yang bisa ikut berperan dalam pengembangan sistem pembayaran nasional, khususnya untuk pembayaran ritel.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU