Telko.id – Setelah tahun lalu memutus hubungan kerja dengan hampir 10 ribu karyawan nya, kini Intel siap melakukan investasi sebesar US$7 Triliun. investasi tersebut akan dilakukan pada pabrik Fab 42 yang berlokasi di Handle, Arizona.
Informasi ini disampaikan oleh Brian Krzanich, CEO Intel di ruang Oval Gedung Putih, disaksikan oleh President Amerika, Donald Trump.
“Krzanich menulis surat beberapa minggu lalu yang memohon agar dapat melakukan press conference di ruang Oval,” kata Donald Trump, President Amerika menjelaskan saat press conference, seperti yang dilansir dari Reuters.
“Kami akan investasi sebesar US$7 Triliun pada pabrik Fab 42 dan akan mempekerjakan sekitar 3.000 orang untuk teknologi baru, teknologi tinggi, dan dengan gaji tinggi. Kami juga akan mempekerjakan sekitar 10.000 layanan tambahan di daerah Chandler yang akan mendukung keberlangsungan operational pabrik,” kata Krzanich.
Investasi oleh Intel ini juga dilakukan untuk mendukung kebijakan pajak dan peraturan yang ada sehingga mampu Berliners secara global.
Krzanich mengatakan bahwa langkah ini sebenarnya sudah direncanakan jauh hari namun Intel menahan sampai akhirnya melakukan investasi nya sekarang.
“Intel sangat bangga dengan fakta bahwa mayoritas manufaktur kami di sini di Amerika Serikat dan sebagian atau penelitian dan pengembangan kami di sini di Amerika Serikat, sementara lebih dari 80% dari apa yang kami jual ke luar AS,” kata Krzanich.
Krzanich juga menambahkan bahwa “Kami secara konsisten menjadi salah satu dari lima eksportir terkemuka di negeri ini dan salah satu dari dua perusahaan yang investasi besar dibidang penelitian dan pengembangan di AS”.
Dalam acara tersebut, Krzanich mengatakan bahwa Intel akan membuat 7 chip nanometer di Fab 42 ini. “Saat ini, chip 7 nanometer semikonduktor merupakan produk paling mutahir di planet ini,” kata Krzanich.
Saat ini di pasar dunia baru mempersiapkan teknologi 14 nanometer. Tapi, Intel sudah memiliki teknologi 7 nanometer. Keunggulan nya adalah mampu meningkatan kecepatan 35%, menggunakan daya 65% lebih sedikit dan memberikan lebih banyak density.
Sebenarnya, IBM juga sudah memproduksi chip 7 nanometer ini.
Namun, Krzanich mengatakan bahwa Intel perusahaan chip komputer yang paling kuat di planet inI. Termasuk powering komputer terbaik, pusat data, mobil otonom.” (Icha)