Telko.id, Jakarta – Sudah lama beredar kabar bahwa Motorola sedang mengembangkan smartphone lipat yang mungkin akan menjadi seri Motorola Razr versi reborn. Rumor ini akhirnya akan menjadi kenyataan, setelah Wall Street Journal melaporkan Motorola Razr terbaru akan diluncurkan tak lama lagi.
Dilaporkan, smartphone layar lipat ini bakal dirilis pada Februari mendatang, kemungkinan pada ajang Mobile World Congress (MWC) 2019, di Barcelona, Spanyol.
Motorola Razr versi reborn ini sebelumnya telah dipatenkan Motorola ke US Trademark Patent Office (USTPO).
{Baca juga: Paten Disetujui, Motorola Razr Reborn Segera Diluncurkan?}
Paten tersebut berkaitan dengan perangkat elektronik dengan engsel dan metode sistem yang dirancang oleh Motorola Mobility LLC dari Chicago, Amerika Serikat. Paten itu, pertama kali diserahkan ke USTPO pada tanggal 31 Mei.
Smartphone ini nantinya bakal mengusung layar touchscreen di bagian depan yang fleksibel atau dapat dilipat. Tepat di bagian tengah body-nya, terdapat engsel agar smartphone dapat dilipat dengan sempurna.
{Baca Juga: Setelah Nokia Pisang, Motorola Razr Juga akan Reborn}
Kemunculan Motorola Razr terbaru juga sudah diisyaratkan oleh CEO Lenovo, brand yang menaungi Motorola saat ini, Yang Yuanqing. Ia mengatakan, seri reborn dari Razr akan kembali diluncurkan dalam waktu dekat.
Dilansir Telko.id dari GSMArena, Kamis (17/01/2019), ketika diluncurkan nanti, harga Motorola Razr versi reborn akan mencapai USD 1.500 atau Rp 21,2 jutaan.
{Baca Juga: Menanti Hadirnya Reinkarnasi Motorola RAZR}
Sangat mahal memang, namun di kisaran harga tersebut, Razr akan bersaing dengan Royole FlexPai yang dihargai USD 1.300 atau Rp 18,3 jutaan dan Samsung Galaxy F dengan harga USD 1.800 atau Rp 25,4 jutaan. (FHP)