Telko.id, Kuala Lumpur – Smartphone gaming Black Shark 2 Pro telah resmi dirilis di Kuala Lumpur, Malaysia. Smartphone ini disebut Black Shark sebagai “Gaming Phone Legend”, karena mengusung desain, spesifikasi, dan fitur yang mendukung aktivitas gaming para gamers hardcore.
Smartphone ini dibanderol dengan harga yang berbeda daripada harganya di China. Harga Black Shark 2 Pro model terendah dengan RAM 8GB dan storage 128GB mencapai RM 2.499 atau Rp 8,4 jutaan, sementara model RAM 12GB dan storage 256GB dilepas di RM 2.999 atau Rp 10,1 jutaan.
Tim Telko.id sendiri berkesempatan untuk menghadiri acara peluncuran Black Shark 2 Pro di Kuala Lumpur, Malaysia. Sekaligus, di acara tersebut kami pun bisa langsung merasakan dan mencoba Black Shark 2 Pro.
{Baca juga: Black Shark 2 Pro Dirilis, Harga Mulai Rp 8 Jutaan}
Nah, oleh sebab itu, dalam tulisan kali ini kami akan memberikan ulasan singkat soal smartphone gaming pesaing Asus ROG Phone 2 itu dengan membahas desain dan juga spesifikasinya lewat hands-on Black Shark 2 Pro. Yuk simak!
Desain
Black Shark 2 Pro punya tampang bagian depan yang tidak mengikuti tren desain smartphone zaman sekarang. Smartphone ini tetap mengusung desain layar memanjang yang dikelilingi oleh bezel bagian atas dan bawah yang cukup tebal, serta bezel kiri dan kanan yang tipis.
Layarnya sendiri berukuran 6,39 inci berjenis AMOLED beresolusi Full HD+ dan mendukung in-display fingerprint. Black Shark mengatakan, layar smartphone terbarunya ini merupakan buatan Samsung dan telah disematkan berbagai teknologi terkini.
Seperti adanya image processor tersendiri hasil kerja sama dengan Pixelworks. Lewat prosesor yang terpisah, kualitas layar smartphone ini layaknya Smart TV canggih dengan kualitas layar terbaik.
“Layarnya juga sudah mendapatkan sertifikasi dari VDE, yang artinya mampu memberikan visual dan kenyamanan terbaik bagi mata pengguna,” jelas Lei Shi, Product Marketing Head of Black Shark Global.
Selain itu, layarnya juga sudah mendukung touch-sensing 240Hz dengan response time 34,7 ms, yang membuatnya sebagai layar sentuh dengan latensi terendah, tercepat dan paling responsif saat ini.
Masih soal layar, Black Shark menanamkan fitur Master Touch 2.0, yang memanfaatkan sensor tekanan di dalam layar. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan area kiri dan kanan layar untuk melakukan beberapa tindakan atau aksi pada game favorit.
{Baca juga: Siap-siap Gamers! Black Shark 2 Pro Segera Dirilis di Indonesia}
Ke bagian belakang, smartphone ini seperti terinspirasi dari desain mobil balap F1, yang punya kesan kencang, gahar, dan lebih berkarakter. Lei menjelaskan, Black Shark 2 Pro dirancang agar penggunanya mendapatkan grip yang pas ketika bermain game, khususnya di posisi landscape.
Ada tiga warna yang disediakan Black Shark untuk smartphone-nya, yaitu Shadow Black, Iceberg Grey, dan Gulf Blue. Khusus warna terakhir, Black Shark menyatakan bahwa itu merupakan warna spesial, dan terlihat menakjubkan di manapun pengguna membawanya.
“Ini adalah warna spesial dan terlihat stunning,” ucap Lei.
Spesifikasi
Black Shak 2 Pro ditenagai oleh prosesor Octa-core (1×2.96 GHz Kryo 485 & 3×2.42 GHz Kryo 485 & 4×1.78 GHz Kryo 485) Snapdragon 855+ (7nm), GPU Adreno 640, dan baterai berkapasitas 4,000 mAh dengan fast charging 27W.
Dapur pacu super kencang ini didukung oleh sistem pendingin yang mumpuni untuk menurunkan suhu smartphone secara signifikan. Sistem pendingin itu bernama Liquid Cooling 3.0+, yang mampu mendinginkan suhu smartphone hingga 14° C.
Sistem cooling ini melapisi seluruh bagian smartphone, sehingga bisa suhu smartphone menjadi jauh lebih merata.
Smartphone tersebut telah menggunakan memori berjenis UFS 3.0 128GB atai 256GB, dan RAM 8GB atau 12GB. Dijelaskan Lei, kecepatan memori ini 82% lebih baik, dan membuatnya mampu memberikan kemampuan dan performa maksimal kepada para gamers hardcore.
Bukan smartphone gaming namanya kalau tidak memiliki fitur khusus gaming. Black Shark 2 Pro punya fitur Shark Space yang bisa diaktifkan dengan mengubah tombol toggle atau on/off di kanan atas body atau frame smartphone.
{Baca juga: Black Shark 2 Pro akan Diluncurkan di Indonesia, Berapa Harganya?}
Ketika diaktifkan, otomatis fitur tersebut akan meningkatkan performa smartphone dengan menutup aplikasi-aplikasi yang berjalan di background, dan mengutamakan sumber daya memori pada aplikasi gaming saja.
Meski fokus ke ranah gaming, tapi Black Shark juga menyematkan teknologi kamera berkualitas untuk smartphone-nya. Disematkan dua kamera, 48MP sebagai lensa utama aperture f/1.8 dengan sensor Sony IMX586 dan lensa sekunder 12MP aperture f/2.2.
Lei mengungkapkan, kamera ini mampu menangkap foto malam bagus karena didukung fitur Super Night Mode. Sementara untuk kamera depan, terdapat lensa 20MP aperture f/2.0.
Black Shark 2 Pro sendiri dipastikan akan hadir ke Indonesia pada bulan depan. Hal ini dipastikan langsung oleh Yang Sun, VP Marketing Black Shark Global.
Menurutnya, smartphone itu akan dirilis secara resmi paling lambat satu bulan setelah tanggal peluncuran di Malaysia. Itu artinya, smartphone gaming tersebut hadir di Tanah Air maksimal pada awal Oktober mendatang.
“Sebentar lagi, kami akan meluncurkannya di Indonesia. Paling lama satu bulan dari launching sekarang,” katanya.
Nantinya, bukan hanya Black Shark 2 Pro, tapi Black Shark 2 “standar” pun dijanjikan akan diluncurkan di Indonesia dalam waktu yang bersamaan saat TKDN untuk keduanya telah keluar. Yang mengungkap, proses TKDN untuk kedua smartphone tersebut adalah melalui jalur software.
“Kami sudah melakukan proses TKDN di Indonesia,” ucapnya. (FHP)