spot_img
Latest Phone

Huawei Watch D2, Bisa Pantau Tekanan Darah 24 Jam

Telko.id - Huawei resmi menghadirkan Huawei Watch D2 di...

Yuk Bikin Galaxy Z Flip6 Jadi Stand Out dengan Flipsuit Case

Telko.id - Huawei resmi memperkenalkan Huawei MatePad Pro 12.2-inch,...

Oppo Pad Air2

Tecno Spark 20

Oppo Reno11 (China)

ARTIKEL TERKAIT

Google akan Hilangkan Password di Smartphone Android

Telko.id, Jakarta – Google dan Fast Identity Online Alliance (FIDO) meluncurkan sertifikasi FIDO2 untuk smartphone Android pada Mobile World Congress (MWC) 2019 di Barcelona, ​​Spanyol. Sertifikasi itu nantinya akan menggantikan password dengan sidik jari sebagai kunci keamanan Android.

Dilansir CNET, kunci keamanan tersebut bisa dijalankan di Android versi 7 atau lebih tinggi. Seperti dikutip Telko.id, Rabu (27/02/2019), fasilitas sidik jari sebagai protokol utama untuk mengamankan perangkat sebenarnya sudah tersedia di beberapa aplikasi untuk Android.

Umumnya, teknologi itu tersedia di aplikasi Android untuk perbankan dan layanan keuangan. Nah, perubahan ini sendiri nantinya akan membuat fitur keamanan di Android agar memudahkan pengguna untuk login tanpa menggunakan password, melainkan hanya menggunakan sidik jari saja.

{Baca juga: Awas! Jangan Asal Download Gambar PNG di Android}

Password sebelumnya diciptakan dalam dunia digital untuk memungkinkan akses yang aman ke akun yang mengelola keuangan, kehidupan sosial, dan lainnya. Namun demikian, password dinilai sangat rentan diretas dan digunakan untuk hal-hal tidak bertanggungjawab.

Password bahkan lebih tidak efektif jika digunakan untuk banyak akun. Sebuah komputer canggih kini sudah dapat secara mudah melacak password yang rumit sekalipun hanya dalam hitungan jam. Caranya dengan memasukkan setiap kombinasi yang memungkinkan.

Itulah sebabnya, industri keamanan kini ramai-ramai ingin meninggalkan password karena sidik jari dianggap jauh lebih sulit untuk diretas secara online. Dengan sertifikasi standar FIDO2, kunci keamanan sidik jari bakal lebih terlindungi dari serangan phishing.

{Baca juga: Tidak Aman, Sistem Keamanan Ini Hilang dari Android}

“Lewat kolaborasi Google dan Fast Identity Online Alliance, jumlah pengguna dengan kemampuan otentikasi FIDO telah tumbuh secara dramatis. Sekarang, saatnya para pengembang situs untuk bebas dari risiko,” kata Brett McDowell, direktur eksekutif Aliansi FIDO. (SN/FHP)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

ARTIKEL TERBARU