Telko.id – Sebagai sebuah pasar, China adalah tempat yang menjanjikan untuk bergadang. Tak hanya karena negara ini memiliki jumlah penduduk terbesar di dunia, tetapi juga karena China merupakan hub untuk pembuatan dan pengembangan.
Salah satu perusahaan terbesar di negara tersebut, Foxconn, baru-baru ini bermitra dengan startup Actility Perancis untuk membuat ThingPark China, sebuah bisnis baru yang difokuskan pada pengembangan jangka panjang, sensor berdaya rendah yang akan mendorong inovasi di bidang kota pintar, industri, dan pertanian.
“Tidak seperti pasar IoT lainnya, China adalah sebuah kesempatan,” kata CEO Actility Mike Mulica seperti dilansir Readwrite. “Pasar ini tumbuh 30% per tahun, dan sepertiga dari 15 miliar hal yang terhubung di dunia pada tahun 2020 akan berada di China.”
Dalam kerjasama ini, Actility akan menggunakan pengetahunnya terkait IoT, sementara Foxconn akan melengkapinya dengan kemampuannya dalam berinovasi dan menciptakan solusi yang jauh melampaui apa yang mungkin dilakukan startup.
Actility sendiri merupakan penyedia platform layanan ThingPark, Internet of Things dan mesin-ke-mesin (M2M). Perusahaan ini juga merupakan aggregator Demand Response dan penyedia manajemen energi pintar.
Sementara Foxconn, yang mungkin terdengar akrab di telinga pecinta gadget, merupakan produsen teknologi kontrak terbesar di dunia. Perusahaan ini bertanggung jawab untuk pembuatan banyak produk Apple, serta produk-produk dengan merek seperti Sony, Nintendo, dan Amazon.