Telko.id – Salah satu penyedia jaringan broadband tercepat dan paling dapat diandalkan di Inggris, Gigaclear, baru-baru ini mengumumkan bahwa perusahaan telah mendapatkan pinjaman sebesar € 25 juta atau sekitar Rp 370 miliar dari European Investment Bank (EIB) atau Bank Investasi Eropa yang akan digunakan untuk mendanai rencana untuk menggelar serat broadband di 40.000 properti di Inggris tahun ini.
Dilaporkan Totaltele, Jumat (15/1), Gigaclear mengatakan dana tersebut akan mencakup sekitar sepertiga dari investasi yang dibutuhkan untuk melaksanakan proyek tersebut.
Gigaclear telah menginstal serat untuk 15.000 properti di wilayah pedesaan di Oxfordshire, Essex, Northamptonshire, Berkshire dan Gloucestershire, dan telah mulai mengerjakan 10.000 tambahan lagi. Dikatakan, proyek ini bertujuan untuk mencapai setidaknya 40.000 properti baru selama 2016, namun tidak menentukan lokasinya.
“Ini adalah tingkat dukungan yang luar biasa bagi Gigaclear sebagai sebuah bisnis. EIB jelas memiliki keyakinan terhadap model dan visi kami,” kata pendiri dan kepala eksekutif Gigaclear, Matthew Hare, dalam sebuah pernyataan.
Ia menambahkan, pihaknya telah memperkirakan bahwa 1,5 juta properti di Inggris bisa mendapatkan keuntungan dari layanan perusahaannya dan mereka ingin menjangkau orang-orang secepat mungkin. “Tapi kami bisnis yang padat modal. Jadi pinjaman ini adalah saat yang penting bagi kami dan langkah penting berikutnya dalam strategi ekspansi kami,” tambah Hare.
Gigaclear mengatakan bahwa pinjaman ini adalah salah satu yang terbesar dari jenisnya yang diberikan kepada sebuah perusahaan Inggris.
“Selama lima tahun terakhir Bank Investasi Eropa telah memberikan hampir €12 miliar untuk meningkatkan broadband dan telekomunikasi di seluruh Eropa,” kata Jonathan Taylor, wakil presiden Bank Investasi Eropa.
“Kami sangat senang untuk mendukung kegiatan Gigaclear dalam mendukung target pertama kami untuk komunikasi pedesaan di Inggris,” tambahnya.