Telko.id – ZTE Corporation memperkuat komitmen keberlanjutan dengan menanam 500 pohon mangrove di Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta.
Program “One Tree, One Future” ini berkolaborasi dengan Lindungi Hutan dan diproyeksikan menyerap setara 4.000 kg CO₂e, memberikan kontribusi terukur untuk mitigasi perubahan iklim.
Inisiatif yang dilaksanakan pada 15 Oktober 2025 ini menegaskan fokus ZTE pada pembangunan masa depan digital yang ramah lingkungan.
Richard Liang, President Director ZTE Indonesia, menyatakan program ini merupakan wujud nyata komitmen perusahaan untuk melindungi bumi. “Melalui kolaborasi dengan komunitas lokal dan pengelola ekowisata, kami berharap setiap pohon yang ditanam menjadi simbol harapan dan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
Penanaman dilakukan di area khusus seluas 14.674 m2 yang berfungsi sebagai ruang terbuka hijau sekaligus benteng alami terhadap intrusi air laut. Lokasi ini dipilih karena peran strategisnya dalam melindungi kawasan pesisir perkotaan seperti PIK dari erosi dan dampak perubahan iklim.
Program “One Tree, One Future” sejalan dengan visi net-zero ZTE dan strategi “Green Digital Path” perusahaan. Strategi ini tidak hanya mendorong pertumbuhan internal, tetapi juga memberdayakan berbagai industri untuk meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi emisi karbon. Informasi detail mengenai pencapaian keberlanjutan perusahaan dapat dilihat dalam ZTE Corporation Sustainability Report 2024.
Kolaborasi antara ZTE, Lindungi Hutan, pengelola ekowisata, dan komunitas lokal akan memastikan pengelolaan berkelanjutan serta pemantauan jangka panjang terhadap program penanaman ini.
Pendekatan kolaboratif ini mencerminkan tren positif dalam dunia teknologi dimana perusahaan semakin aktif dalam menjadikan ESG sebagai fondasi utama untuk transformasi digital.
Baca Juga:
Pohon mangrove jenis rhizophora yang ditanam memberikan banyak manfaat ekologis dan sosial-ekonomi yang krusial. Selain memperkuat garis pantai dari erosi dan intrusi air laut, vegetasi ini juga menghidupkan kembali habitat untuk mendukung keanekaragaman hayati.
Manfaat sosialnya mencakup penciptaan peluang melalui pendidikan lingkungan, rekreasi keluarga, dan sumber mata pencaharian baru bagi komunitas lokal.
Program ini mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) PBB, khususnya dalam upaya melindungi ekosistem, mitigasi perubahan iklim, dan pemberdayaan komunitas lokal. ZTE menegaskan komitmennya untuk terus mendorong berbagai inisiatif terkait perubahan iklim yang telah mendapat apresiasi global.
Target jangka pendek dan jangka panjang ZTE di bawah kriteria net-zero SBTi telah divalidasi, dan perusahaan berhasil meraih pengakuan bergengsi CDP A List pada tahun 2023 dan 2024.
Pencapaian ini menunjukkan konsistensi ZTE dalam menerapkan prinsip keberlanjutan di seluruh operasinya.
Inisiatif penanaman mangrove oleh perusahaan teknologi semakin marak di Indonesia. Sebelumnya, Telkom GoZero juga menanam 5.000 mangrove di Tarakan sebagai bukti nyata komitmen ESG.
Sementara itu, MODENA menggandeng generasi muda di Youth Water Forum Asia 2025 untuk meningkatkan kesadaran lingkungan.
Program “One Tree, One Future” lebih dari sekadar kegiatan menanam pohon, tetapi juga simbol harapan untuk masa depan yang lebih ramah lingkungan, sehat, dan berkelanjutan.
ZTE bertekad memperluas pencapaian ini, memastikan penerapan misi “Tech for Good” yang berkelanjutan dan lebih luas di seluruh dunia.
Ke depan, ZTE akan terus berusaha menghadirkan inisiatif yang membawa dampak positif, sejalan dengan prinsip keberlanjutan serta tanggung jawab sosial perusahaan.
Komitmen ini diwujudkan melalui berbagai program yang tidak hanya fokus pada aspek teknologi, tetapi juga kontribusi nyata terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. (Icha)