Telko.id – Vivo secara resmi meluncurkan smartphone mid-range terbaru mereka, Vivo V60, di pasar India pada Selasa (12/8/2025).
Ponsel ini menjadi penerus Vivo V50 dengan peningkatan signifikan di sektor kamera dan baterai. Vivo V60 menawarkan kolaborasi kamera dengan Zeiss serta kapasitas baterai 6.500 mAh yang didukung pengisian cepat 90W.
Vivo V60 hadir dalam tiga pilihan warna: Mist Gray, Moonlit Blue, dan Auspicious Gold. Setiap varian memiliki dimensi dan berat yang sedikit berbeda.
Mist Gray memiliki ketebalan 7,53 mm dan berat 192 gram, sementara Auspicious Gold setebal 7,65 mm dengan berat 200 gram, dan Moonlit Blue setebal 7,75 mm dengan berat 201 gram.
Layar Vivo V60 menggunakan panel AMOLED quad-curved berukuran 6,77 inci dengan resolusi Full HD+ (2392 × 1080 piksel).
Layar ini mendukung refresh rate adaptif 60Hz dan 120Hz, serta mencapai tingkat kecerahan puncak hingga 5.000 nits. Fitur in-display optical fingerprint sensor juga disematkan untuk keamanan.
Baca Juga:
Di sektor kamera, Vivo V60 bekerja sama dengan Zeiss untuk menghadirkan sistem triple camera. Kamera utama menggunakan sensor Sony IMX766 50 MP dengan aperture f/1.88 dan fitur Optical Image Stabilization (OIS).
Kamera kedua adalah telephoto 50 MP dengan aperture f/2.65 dan OIS, sementara kamera ketiga adalah ultra-wide 8 MP dengan aperture f/2.0. Kamera depan beresolusi 50 MP dengan aperture f/2.2 dan field of view 92 derajat.

Vivo V60 ditenagai oleh prosesor Snapdragon 7 Gen 4 dengan konfigurasi CPU octa-core (1×2.8 GHz + 4×2.4 GHz + 3×1.8 GHz) dan proses node 4nm. Ponsel ini tersedia dalam empat varian RAM dan storage: 8/128GB, 8/256GB, 12/256GB, dan 16/512GB dengan tipe RAM LPDDR4X dan storage UFS 2.2.
Kapasitas baterai 6.500 mAh menjadi salah satu fitur unggulan Vivo V60, didukung pengisian cepat 90W.
Ponsel ini juga memiliki sertifikasi tahan air dan debu IP68 & IP69, serta menjalankan Android 15 dengan antarmuka Funtouch OS 15. Vivo menjanjikan update OS selama empat tahun dan update keamanan selama enam tahun.
Untuk konektivitas, smartphone ini mendukung dual SIM 5G, Wi-Fi 2.4GHz/5GHz, Bluetooth 5.4, NFC, dan berbagai sistem navigasi termasuk GPS, BeiDou, GLONASS, Galileo, QZSS, dan NavIC.
Sensor yang disematkan meliputi accelerometer, ambient light, proximity, e-compass, gyroscope, dan infrared blaster.
Harga smartphone ini di India mulai dari 36.999 Rupee (sekitar Rp 6,9 juta) untuk varian 8/128GB, 38.999 Rupee (Rp 7,2 juta) untuk 8/256GB, 40.999 Rupee (Rp 7,6 juta) untuk 12/256GB, dan 45.999 Rupee (Rp 8,5 juta) untuk varian 16/512GB. Penjualan akan dimulai pada 19 Agustus 2025.
Keberadaan perangkat ini di luar India, termasuk Indonesia, masih belum dikonfirmasi secara resmi. Namun mengingat pendahulunya, Vivo V20, pernah diluncurkan di Indonesia, kemungkinan Vivo V60 juga akan hadir di pasar Tanah Air.
Vivo dikenal konsisten menghadirkan ponsel dengan spesifikasi apik di berbagai segmen harga, termasuk kategori mid-range seperti V-series.
Vivo V60 menunjukkan komitmen brand dalam menghadirkan inovasi kamera melalui kolaborasi dengan Zeiss, sekaligus memenuhi kebutuhan pengguna akan daya tahan baterai yang panjang. Dengan spesifikasi yang ditawarkan, Vivo V60 berpotensi menjadi pesaing kuat di segmen mid-range premium. (Icha)