Telko.id – Kabar terbaru dari Samsung, di mana perusahaan ini mengindikasikan bahwa peluncuran dua produk andalan mereka, Galaxy Z Flip FE dan Galaxy tri-fold, mungkin akan mengalami penundaan.
Bocoran ini datang dari sumber terpercaya di industri teknologi, menimbulkan pertanyaan besar tentang strategi Samsung di pasar foldable yang semakin kompetitif.
Samsung memang dikenal sebagai pelopor di segmen smartphone foldable. Dengan Galaxy Z Flip dan Z Fold series, mereka berhasil mencuri perhatian konsumen yang menginginkan inovasi di genggaman mereka.
Namun, rupanya jalan menuju dominasi penuh tidak selalu mulus. Kabar penundaan ini muncul di tengah persiapan peluncuran generasi terbaru dari lini foldable Samsung.
Menurut laporan terbaru dari The Bell, media ternama asal Korea Selatan, Samsung Display telah memulai produksi layar untuk Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7.
Proses produksi panel OLED foldable dikatakan hampir mirip dengan panel OLED biasa, meski dengan beberapa perbedaan di tahap akhir.
Samsung Electronics sendiri diperkirakan akan memulai produksi massal perangkat foldable ini pada Mei 2025.
Timeline Baru untuk Galaxy Z Flip FE dan Galaxy Tri-fold
Berdasarkan informasi yang beredar, Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7 diperkirakan akan meluncur secara global pada kuartal ketiga 2025, termasuk di pasar India.
Namun, nasib berbeda menunggu Galaxy Z Flip FE dan Galaxy tri-fold. Kedua perangkat ini kemungkinan baru akan dirilis pada kuartal keempat 2025, lebih lambat dari rencana awal yang memperkirakan peluncuran bersamaan dengan seri flagship.
Penundaan ini dikaitkan dengan masalah produksi chipset Exynos 2500 SoC di Samsung Foundry. Masalah yield (tingkat keberhasilan produksi) chipset yang awalnya ditujukan untuk seri Galaxy S25 ini disebut-sebut sebagai penyebab utama keterlambatan.
Namun, rumor lain menyebutkan bahwa Galaxy Z Flip FE mungkin akan menggunakan Exynos 2400e SoC, chipset yang sama dengan Galaxy S24 FE.
Baca Juga:
Spesifikasi yang Diharapkan dari Galaxy Tri-fold
Galaxy tri-fold, yang mungkin akan diluncurkan dengan nama “Galaxy G Fold”, diprediksi akan menjadi perangkat premium dengan harga lebih tinggi dibandingkan seri Z Fold biasa.
Bocoran mengindikasikan perangkat ini akan memiliki layar berukuran 9,96 inci dengan mekanisme lipat ke dalam yang akan menambah ketebalan perangkat.
Dalam keadaan terlipat penuh, tinggi perangkat diperkirakan mencapai 6,54 inci dengan berat sekitar 298 gram.
Dengan ukuran layar yang hampir menyentuh 10 inci, Galaxy tri-fold jelas menawarkan pengalaman yang berbeda dibandingkan foldable gaya buku seperti Z Fold series.
Perangkat ini diprediksi akan menjadi jawaban Samsung terhadap tren perangkat dengan layar lebih besar namun tetap portabel.
Spesifikasi Galaxy Z Flip FE yang Beredar
Galaxy Z Flip FE, yang dikabarkan memiliki model number SM-F761B untuk pasar Eropa, diperkirakan akan menggunakan chipset Exynos 2400e yang sama dengan Galaxy S24 FE.
Meski sebelumnya sempat beredar rumor tentang penggunaan Exynos 2500, informasi terbaru dari GalaxyClub menguatkan kemungkinan penggunaan chipset yang lebih terjangkau ini.
Dari segi memori, perangkat ini dikabarkan akan dibekali RAM 8GB dengan konfigurasi kamera ganda di bagian belakang – masing-masing 12MP untuk sensor utama dan ultra-wide.
Di bagian depan, kamera selfie 10MP akan menemani pengguna. Konfigurasi ini mirip dengan Galaxy Z Flip 5 yang dirilis tahun 2023, menunjukkan bahwa Z Flip FE mungkin merupakan versi lebih terjangkau dengan peningkatan di bagian chipset.
Sertifikasi 3C mengungkapkan bahwa Z Flip FE akan mendukung pengisian cepat 25W, sama seperti pendahulunya.
Namun, masih belum jelas apakah kapasitas baterainya akan tetap 3.700mAh seperti Z Flip 5 atau mendapatkan peningkatan.
Harga yang Diharapkan untuk Galaxy Z Flip FE
Sebagai bagian dari lini Fan Edition, Galaxy Z Flip FE diprediksi akan memiliki harga lebih terjangkau dibandingkan Galaxy Z Flip 7.
Strategi ini sejalan dengan upaya Samsung memperluas pasar foldable dengan menawarkan opsi lebih ekonomis. Pengorbanan di beberapa spesifikasi tentu menjadi konsekuensi logis dari harga yang lebih rendah ini.
Meski mengalami penundaan, antusiasme terhadap kedua perangkat ini tetap tinggi. Galaxy Z Flip FE diharapkan bisa menjadi pintu masuk lebih banyak konsumen ke ekosistem foldable Samsung, sementara Galaxy tri-fold diprediksi akan menjadi showcase teknologi lipat terbaru mereka.
Dengan peluncuran yang kini diperkirakan terjadi pada akhir 2025, Samsung memiliki waktu lebih banyak untuk memastikan kedua perangkat ini benar-benar siap memberikan pengalaman terbaik kepada pengguna.
Sambil menunggu, Anda bisa menjelajahi 5 Cara Next-Level Hangout dengan Galaxy Z Flip6 untuk merasakan bagaimana teknologi foldable bisa meningkatkan pengalaman sehari-hari. (Icha)