Telko.id – Huawei Indonesia baru saja menggelar acara IP Club 2025 dengan tema “Straight to Intelligent IP”, sebuah deklarasi bahwa masa depan jaringan adalah tentang adaptasi, prediksi, dan efisiensi berbasis AI.
Forum tahunan ini bukan sekadar pamer teknologi. Di tengah lonjakan trafik data—seperti yang dialami operator Indosat saat Idulfitri—Huawei menawarkan solusi jaringan yang tak hanya cepat, tapi juga “berpikir”.
Mulai dari deteksi gangguan proaktif hingga pengoptimalan bandwidth otomatis, teknologi mereka dirancang untuk industri yang semakin haus akan konektivitas tanpa cela.
Dari Edge Computing hingga AI: Arsitektur Jaringan Masa Depan
Franck Xu, Marketing & Solution Sales Director Huawei Indonesia, menegaskan bahwa infrastruktur IP cerdas adalah kunci membuka potensi data.
“Ini bukan tentang kecepatan semata, tapi bagaimana jaringan bisa beradaptasi dengan dinamika bisnis,” ujarnya.
Huawei memperkenalkan solusi terpadu yang menggabungkan edge computing, otomatisasi berbasis AI, dan keamanan siber tingkat lanjut—sebuah paket komprehensif untuk menjawab tantangan seperti yang dihadapi Telkomsel Hyper AI dalam mengelola jaringan hybrid.
Baca Juga:
Kolaborasi Nyata: Kisah Sukses Biznet dan Astra International
Nugroho dari Biznet mengungkapkan, kolaborasi dengan Huawei selama satu dekade telah mentransformasi infrastruktur mereka.
“Dari peningkatan kapasitas hingga stabilitas jaringan, solusi Huawei membantu kami mempertahankan posisi sebagai penyedia internet terbaik,” katanya.
Sementara itu, Anas Dwi Vidianto dari Astra International menyoroti peran krusial jaringan Huawei dalam mendukung IoT dan manajemen data real-time di ekosistem otomotif mereka.
Kedua testimoni ini bukan sekadar promosi. Mereka membuktikan bahwa teknologi Huawei—seperti yang diterapkan dalam ekspansi 5G Telkomsel—telah teruji di lapangan. Di tengah persaingan ketat penyedia layanan, jaringan yang “cerdas” menjadi pembeda utama.
Dengan portofolio solusi yang bisa dikustomisasi untuk industri lokal, Huawei tidak hanya menjual produk—mereka membangun ekosistem digital Indonesia yang siap menghadapi tantangan 5 tahun ke depan. Pertanyaannya sekarang: sudahkah bisnis Anda mempersiapkan infrastruktur untuk lompatan ini? (Icha)