Telko.id – Google meluncurkan pembaruan besar pada Gemini yaitu Gemini 2.5 Flash. Fitur-fitur baru ini langsung menarik banyak perhatian publik karena memudahkan pengguna dalam berkreasi dan bekerja. Platform AI yang kini bukan hanya pintar menjawab pertanyaan, tetapi juga semakin mumpuni untuk mengolah gambar, audio, dan kolaborasi kreatif.
Pembaruan ini menarik perhatian pengguna karena menghadirkan fitur-fitur yang mudah dipakai dan cepat jadi tren di media sosial. Pembaruan pertama yang diarahkan untuk membuat Gemini 2.5 Flash lebih bisa diandalkan ketika membantu mengerjakan tugas-tugas akademis.
Google menyempurnakan cara kerja model ini agar mampu memecahkan materi yang rumit menjadi penjelasan yang lebih runtut, mudah dipahami, dan terstruktur. Selain itu, Google juga memperbaiki tampilan jawaban yang diberikan.
Sekarang, respon dari Gemini 2.5 Flash akan disusun dengan format yang lebih rapi, misalnya dengan tambahan header, poin-poin daftar, hingga tabel. Tujuannya agar informasi yang padat dapat disajikan dengan lebih jelas dan gampang dibaca.
Salah satu yang paling ramai diperbincangkan adalah model pengeditan / generasi gambar Bernama ‘Nano Banana’ (alias Gemini 2.5 Flash Image). Nano Banana ini memungkinkan pengguna untuk mengubah atau menata ulang foto dengan tingkat realisme dan konsistensi subjek yang lebih baik.
Misalnya membuat versi ‘miniatur’ dari orang atau mengubah gaya foto menjadi tampak seperti Polaroid atau figure 3D, dll. Fitur ini sempat viral karena hasilnya mudah digunakan untuk membuat edit kreatif, konten personalisasi cepat hingga membuat meme.
Baca juga:
- Google Bawa Gemini ke Chrome, Browsing Jadi Lebih Cerdas
- Galaxy Z Fold7: HP Lipat Ideal untuk Gaming dengan Gemini AI
Selain itu, Gemini kini juga mendukung beberapa fitur seperti;
Unggah Audio
Gemini kini mendukung pengunggahan dengan format file audio sepeti MP3, WAV, M4A. Rekaman bisa langsung ditranskripsikan atau diringkas otomatis. Sangat berguna bagi para pelajar, jurnalis, maupun profesional.
Kolaborasi & Integrasi
Google juga memperluas fungsi Gemini ke layanan lain, termasuk Google Photos, serta menyediakan dokumentasi API agar pengembang bisa mengintegrasikan gambar dan audio dalam aplikasi mereka.
Versi Preview Baru untuk Para Pengembang
Selain pembaruan untuk pengguna umum, Google juga merilis versi preview baru dari Gemini 2.5 Flash dan 2.5 Flash-Lite yang dibuat khusus untuk para pengembang. Versi ini sudah bisa dicoba lewat AI Studio dan Vertex AI.
Untuk Gemini 2.5 Flash versi preview, Google meningkatkan kemampuan penggunaan tools agar lebih efektif dalam aplikasi yang membutuhkan beberapa langkah sekaligus. Selain itu, versi ini juga dibuat lebih efisien dari sisi biaya.
Sedangkan pada Flash-Lite, peningkatan utamanya ada pada kemampuan mengikuti instruksi dengan lebih baik, memberikan jawaban yang lebih singkat, dan menghasilkan transkripsi audio dan terjemahan yang lebih akurat.
Dengan pembaruan-pembaruan ini, Gemini semakin menegaskan posisinya sebagai asisten AI serbaguna yang dapat membantu kerja produktif, sekaligus membuka ruang kreatif bagi semua orang. Meski fitur-fitur ini membuka peluang kreatif besar, pengguna disarankan tetap berhati-hati soal etika dan privasi.
Menggunakan gambar promosi atau wajah orang lain hanya jika mendapat izin. Waspadai pembuatan gambar yang meniru identitas publik tanpa konteks, dan periksa ketentuan layanan sebelum menggunakan hasil generatif untuk kepentingan komersial.
Google juga menempatkan beberapa pembatasan dan pedoman untuk mencegah penyalahgunaan, namun kewaspadaan pengguna tetap penting.