Latest Phone

Welcome to BESPOKE AI, Cara Samsung Pamer Teknologi AI Home

Telko.id - Welcome to BESPOKE AI merupakan cara Samsung...

Tecno Perkenalkan Robot Anjing Lucu di MWC Barcelona

Telko.id – Tecno kembali ikut meramaikan MWC Barcelona 2024...

Oppo Pad Air2

Gameloft Raup 256,2 Juta Euro di Tahun 2015

Telko.id – Dengan adanya internet cepat, yang mendapatkan imbas adalah para pengembang game. Salah satu nya adalah Gameloft. Tahun lalu saja, ada kenaikan 13% Year on year dengan nilai mencapai 256,2 juta Euro.

“Kami mempertahankan kecepatan tetap dalam diversifikasi pendapatan perusahaan ditunjukkan oleh pembukaan anak perusahaan distribusi di Nigeria, perkembangan pesat dari biro iklan kami Gameloft Advertising Solutions dan kemitraan ditandatangani dengan AppNexus dan SpotX di bidang programmatics. Gameloft memiliki khalayak besar, merek yang kuat, pendapatan solid terus menerus, peluang pertumbuhan ke depan dan situasi keuangan yang sehat. Oleh karena itu kita terus melihat ke masa depan dengan percaya diri,”ujar Michel Guillemot, CEO dari Gameloft menjelaskan.

Pendapatan Gameloft tersebut disumbangkan dari Europe, the Middle East and Africa atau EMEA sebesar 30%, dari Amerika Utara sebesar 25%, APAC 30% dan dari LATAM atau Amerika Latin sebesar 15%. Pada kuartal keempat, pendapatan didorong juga dengan pembukaan anak perusahaan distribusi di Nigeria sehingga cukup memberikan sumbangan yang cukup signifikan yakni sebesar 65.4 juta Euro atau naik 9% YoY.

Gameloft ini memiliki pengguna aktif hingga kuartal keempat di 2015 hingga 147 juta. Atau per harinya bisa mencapai 19 juta gamers.

Gameloft terus ambisius berencana mengoptimalisasi biaya yang dimulai pada bulan Desember 2014. Perusahaan menutup 10 studio pengembangan dari Desember 2014 hingga akhir Januari 2016. Langkah ini menghasilkan penghematan kotor tahunan sekitar 35.0 miliar Euro dan mengurangi lebih dari 10% tenaga kerja. Upaya restrukturisasi ini akan sangat bermanfaat untuk melanjutkan langkah strategi babak ke dua untuk meningkatkan margin operasi Gameloft saat ini dan harus memungkinkan margin untuk bangkit kembali secara signifikan pada tahun 2016.

Perusahaan pengembang game ini juga akan mempercepat transisi dari model bisnis saat ini untuk model menggabungkan free-to-play dan iklan. Untuk melakukannya, Gameloft telah menciptakan sebuah biro iklan internal dan menghubungkan persediaan pemrograman ke meja perdagangan lembaga utama dan merek sebagai disorot oleh kemitraan yang ditandatangani dengan AppNexus dan SpotX. (Icha)

Latest

Apresiasi Buat Fans, Xiaomi Luncurkan Redmi Note 13 Pro+ 5G Edisi Khusus

Telko.id – Xiaomi sadar bahwa merek ini besar dikarenakan...

Paska Merger, Indosat Bersaing Ketat Dengan Telkomsel di Pedesaan dan Luar Pulau Jawa

Telko.id - Berdasarkan hasil analisis dari Open Signal, penggabungan...

Cybersecurity Center of Excellence, Dibentuk Demi Jaga Ekonomi Digital Indonesia

Telko.id - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat or IOH) dan...

Fitur Smart Switch, Solusi Mudah Pindahkan Data ke Galaxy A15

Telko.id – Ganti device? Hmm pasti muncul pertanyaan, “Wah,...

Rekomendasi

Acer Indonesia Hadirkan Dua Laptop AI, Swift X 14 AI dan Swift Go 14 AI

Telko.id - Acer Indonesia hari ini (27/3) resmi merilis laptop seri Swift generasi terbaru Swift X 14 AI (SFX14-72G) dan Swift Go 14 AI...

Review : Acer Aspire 5 Spin 14 Varian Intel Core i5-1335U

Laptop Multifungsi dengan Segudang Inovasi Telko.id - Acer Aspire 5 Spin 14 (A5SP14-51MTN) mengusung konsep laptop convertible yang mendukung beragam aktivitas sehari-hari dengan fleksibilitas tinggi....

Acer Kenalkan Laptop Gaming Predator Helios Neo 16, Apa Keunggulannya?

Telko.id - Acer resmi meluncurkan laptop gaming Predator Helios Neo 16 terbaru, dilengkapi dengan  Intel Core HX series generasi ke-14 terbaru dan GPU Laptop...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini